Sedih, Seorang Driver Gojek Dipecat Gara-gara Pelanggan Tega Lakukan Hal Ini!
Kisah driver transportasi online memang tidak ada habisnya. Kejadian lucu, seram, sedih dan bahagia
Jadi, awalnya bapak ini mendapat orderan ITB-Baltos dari seorang customer wanita.
Setelah mereka bertemu, si customer minta diantarkan ke Baltos via Dipatiukur (DU), yang mana benar-benar keluar dari rute seharusnya.
Kemudian si Bapak bilang kalau akun mereka memiliki GPS yang dipantau server GO-JEK sehingga mereka tidak bisa lari dari rute.
Kemudian customer ini bilang kalau dia akan bayar lebih, dan akhirnya sang bapak setuju.
Saya sontak meminta nomor handphone customer tersebut.
Namun, handphone nya tidak terlacak dari histori handphone.
Apalagi namanya.
Saya juga menyarankan Bapak tersebut mengajukan banding.
Tapi beliau merasa itu sia-soa karena GO-JEK sangat menomorsatukan customer.
Tolong untuk yang merasa sebagai customer tersebut renungkan kelakuanmu dan pertanggungjawabkan.
Delapan ribu rupiah, plus opportunity cost si Bapak yang udah kamu PERAS selama satu jam.
Apakah pantas mendapat bintang 1 dan disebut sebagai MEMERAS?
Mungkin kamu bisa saja santai setelah kejadian tersebut, tapi si Bapak yang tadinya bisa mendapat orderan yang tidak sedikit dalam satu jam, sekarang jadi PENGANGGURAN gara-gara kamu.
Ingat, dia juga punya istri dan anak.
Dan sekali lagi, ini mata pencaharian beliau satu-satunya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jambi/foto/bank/originals/17022017_gojek_20170217_175322.jpg)