Panglima TNI Pertanyakan Demo 212: "Kalau Mau Melindungi Alquran Baca Surat Al Hijr Ayat 9"

Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mempertanyakan rencana aksi damai yang berlangsung pada 2 Desember 2016.

Editor: Nani Rachmaini
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo berbicara pada acara Istighosah dan doa bersama di lapangan Monas, Jakarta, Jumat (18/11/2016). Acara yang diikuti ribuan prajurit TNI dan personel Polri serta masyarakat juga digelar di berbagai daerah sebagai ungkapan rasa syukur terwujudnya kedamaian, keselamatan, persatuan dan kesatuan bangsa terkait berbagai peristiwa yang dihadapi bangsa Indonesia akhir-akhir ini. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

Gatot sempat menyinggung hal itu dalam paparannya saat memberikan Kuliah Kebangsaan di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (29/11/2016).

Gatot mengatakan, saat ini banyak "ustaz media sosial" yang bertebaran memamerkan pengetahuan agama.

Namun, ia menilai kondisi itu dapat menjadi bahaya bagi umat Islam.

"Sangat bahaya bagi muslim Indonesia, bahaya karena banyak ustaz sosmed. Yang enggak punya ilmu agama, tapi kelihatan jago, karena dia beraninya muncul di socmed saja," kata Gatot.

Menurut Gatot, para ustaz socmed tidak perlu bersekolah agama, tapi cukup mempelajarinya melalui internet.

"Tidak perlu kuliah yang penting buka internet," ucap Gatot.

"Menyitir ayat-ayat Al Quran, ambil saja. Dikirimkan, jadi top. Ini berbahaya," kata dia.

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved