Kerinci Usulkan Pembangunan Kantor Basarnas

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Kerinci, akan mengajukan pembangunan

Penulis: hendri dede | Editor: Fifi Suryani
zoom-inlihat foto Kerinci Usulkan Pembangunan Kantor Basarnas
AFP
Basarnas mengevakuasi korban awan panas Sinabung

TRIBUNJAMBI.COM, KERINCI - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Kerinci, akan mengajukan pembangunan kantor SAR kepada Badan SAR Nasional (Basarnas) di Kerinci. Pasalnya, tidak adanya anggota SAR di Kabupaten Kerinci menjadi kendala BPBD Kerinci melakukan penyelamatan dan pencarian korban dan penyelamatan lainnya. Kepala BPBD Kerinci, Evi Rasmianto mengatakan Kabupaten Kerinci merupakan daerah yang rawan becana longsor dan banjir dalam Provinsi Jambi.

"Kita harus memiliki SAR dan kantornya di Kerinci. Sebab tim SAR memiliki keahlian dalam melakukan pencarian korban longsor dan korban yang tenggelam. Saat ini kita sedang menyusun proposalnya untuk diajukan ke Basarnas RI melalui Gubernur," jelasnya.

Berbagai pertimbangan perlunya kantor Basarnas, sebab dengan adanya Kantor Basarnas berbagai bencana bisa teratasi dengan cepat tanpa membutuhkan waktu yang lama. Berbagai bencana sering terjadi di wilayah Kerinci dan menelan korban jiwa dikarenakan tidak adanya Badan Sar Nasional yang segera tanggap ke lokasi bencana.

Dia menyebutkan, seperti warga yang hilang di kawasan Gunung Tujuh beberapa waktu lalu yang tidak ditemukan. Karena anggota TRC Kerinci tidak ada yang memiliki keahlian dalam penyelaman.

"Makanya setiap ada yang tertimbun longsor, korban tenggelam dan hanyut seperti di Gunung Tujuh dan Batang Merangin kita terpaksa mendatang anggota SAR dari Jambi. Kalau anggota TRC kita tidak keahlian yang bisa menyelam untuk melakukan pencarian orang hilang," terangnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved