Pilkada Sarolangun

Ini Peta Kerawanan Konflik Pilkada di Sarolangun

Anggota KPU Sarolangun Asriadi mengatakan mengenai kawasan yang rawan di Pilkada 2017 mendatang,

Penulis: andika | Editor: Fifi Suryani
TRIBUNJAMBI/QOMARUDDIN
KPU Sarolangun menggelar rapat pleno 

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Andika Arnoldy

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Anggota KPU Sarolangun Asriadi mengatakan mengenai kawasan yang rawan di Pilkada 2017 mendatang, banyak titik daerah yang menjadi fokus perhatian, salah satunya dengan kondisi cuaca dan letak geografis.

"Musim hujan dan letak geografis perbukitan, itu menjadi fokus perhatian," ungkap Asriadi

Bicara mengenai lokasi yang rawan di Sarolangun, Asriadi menjelaskan ada 7 Kecamatan rawan, seperti Kecamatan Pauh terdapat 7 desa yang rawan. Seperti Lubuk Napal, Sipintun, Laman SIgatal, Seko Besar, Taman Bandung, Kasang Melintang dan Pangkal Bulian.

"Di Kecamatan Pauh itu berada di kawasan dalam semua," terangnya.

Sedangkan di Kecamatan Limun juga terdapat 7 desa, yakni Lubuk Bedorong, Pemalang, Perkun, Persip, Merpung dan Merapang Melintang. "Khusus di Suka Damai, pengalaman sebelumnya, tetap menggunakan jalur air. Itu sudah kita antisipasi," terangnya.

Untuk di Batang Asai dengan letak geografis perbukitan ada 10 Desa yang rawan, seperti Batin Pengambang, Tambak Ratu, Datu Empang, Muara Air 2, Simpang Narso, Muara Pembuat, Bukit Sulah, Datuk Nan Duo, Bukit Berantai dan SUngai Karadak," paparnya.

Lalu di Sikandis dan Tamang Tinggi memang lebih terisolir tetapi KPU Sarolngun sudah mengantisipasi untuk pendistribusian logistik, yakni melalui jalur sungai.

Dari beberapa lokasi rawan tersebut, pihaknya akan lebih memfokuskan untuk pendistribusian logistik, terutama di empat kecamatan tersebut.

"Diambil yang jauh. Kalau di Sipitun itu bisa dua hari, akses jalan yang susah," pungkasnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved