22 Kecelakaan di Jambi, 10 Meninggal

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Jambi, AKBP Kuswahyudi Tresnadi menyatakan hingga H+4 lebaran, Jambi aman dan kondusif.

"Semua berjalan seperti biasanya. Soal keramaian biasa karena momen lebaran," ujar Kabid Humas ketika dikonfirmasi Tribun via telepon, Sabtu (9/7).

Pengamanan pun masih dilakukan oleh pihak TNI dan Polri baik di bandara hingga di jalan-jalan perkotaan dan lintas provinsi dalam Operasi Ramdhaniya 2016.

"Posko pam dan yan masih berjalan hingga tanggal 15 Juli," sebut Kuswahyudi.

Sementara itu, selama Operasi Ramadniya dan arus mudik lebaran Idul Fitri 2016, terhitung sebanyak 22 kasus kecelakaan lalu lintas (Laka lantas) terjadi dari 30 Juni hingga 8 Juli. Data tersebut merupakan rekap dari Polda Jambi dan Polres.

Ka Posko Ops Ramadniya Polda Jambi, Kompol Martinus Gulo menyebutkan, dari 22 kasus laka lantas, 10 korban diantaranya meninggal dunia.

"Korban luka berat ada 18 dan 32 mengalami luka ringan dengan total kerugian Rp 296 juta lebih," sebutnya. Operasi tersebut, katanya akan terus berlangsung hingga arus balik.

Ia mengimbau kepada masyarakat khususnya pengendara, untuk mengutamakan keselamatan dengan mengikuti peraturan lalu lintas.

"Terutama bagi pemudik yang hendak balik. Jangan paksakan meneruskan perjalanan jika lelah, berhenti di pos-pos terdekat," tandasnya.