Masih Ada Pelaku Usaha Enggan Didata

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Tommy Kurniawan

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Sensus Ekonomi telah berlangsung sejak 1 Mei 2016 dan akan berakhir pada 31 Mei mendatang. Di Provinsi Jambi pendataan Sensus Ekonomi telah mencapai 90 persen.

Kabid Statistik Distribusi Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi Toto Abdulah Fatah mengatakan agar pendataan sensus ekonomi ini selesai tepat dengan waktunya, Toto mengimbau masyarakat untuk berpartisipasi dalam Sensus Ekonomi ini, ini menanggapi masih adanya masyarakat yang enggan disensus karena khawatir tentang pertanyaan soal pajak. Padahal menurutnya Sensus ekonomi tidak berkaitan dengan pajak.

"Makanya kita melakukan pendekatan melalui persuasif, itu kita kedepankan. Jadi masyarakat bisa lebih tahu," katanya.

"Padahal kerahasiaan data yang diberikan individu dijamin oleh BPS sesuai dengan Undang-Undang Statistik Nomor 16 Tahun 1997. Makanya seperti pengusaha besar kota meminta bantuan kepada mereka agar pengusaha lain ada respon positif," kata Toto.

Selain itu kendala lainya ditemukan di lapangan, Toto mengaku bahwa beberapa pelaku sulit ditemui ketika anggota sensus ekonomi melakukan pendataan.

"Khususnya di Kota Jambi ada sebagian anggota kita belum bertemu dengan pemilik usahanya, makanya kita terus sisir sekarang, usaha menengah besar itu biasanya jarang satu kali datang langsung ada pemiliknya, bukan seperti usaha rumah tangga, mereka mau melihat dulu keuangannya, kemudian mendata lagi, itu perlu waktu," ungkapnya.