Enam Jabatan Eselon Dilelang, Termasuk Kadis PU dan BPAD

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Tommy Kurniawan

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Pemerintah Provinsi Jambi resmi membuka seleksi lelang jabatan terhadap sejumlah posisi yang kini masih kosong.

Jabatan tersebut diantaranya Dirut RSUD Raden Mattaher, Direktur SDM RSUD Raden Mataher, Asisten II Setda Provinsi Jambi, Kepala Dinas Pendapatan Daerah Provinsi Jambi serta Kepala Dinas PU Provinsi Jambi dan Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) Provinsi Jambi.

Seleksi terbuka ini resmi dibuka di website Pemprov Jambi dan BKD Jambi.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jambi Fauzi Syam mengaku bahwa sebelumnya hanya ada empat formasi saja yang dibuka seperti Dirut RSUD Raden Mattaher, Direktur SDM RSUD Raden Mataher, Asisten II Setda Provinsi Jambi dan Kepala Dinas Pendapatan Daerah Provinsi Jambi.

Namun, ketika diumumkan kemarin, ada dua posisi lagi yang dilelang, yakni Kepala Dinas PU Provinsi Jambi dan Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) Provinsi Jambi.

"Dua posisi jabatan yang baru diumumkan masih dijabat oleh pejabatnya definitif. Kepala Dinas PU, Benhard Panjaitan masih aktif sebagai Kadis PU Provinsi Jambi. Sementara Asvan Deswan masih menjabat sebagai Kepala BPAD," katanya.

"Memang sebelumnya dua jabatan tersebut tidak disebutkan untuk dilelang. Karena surat rekomendasi dari KASN belum turun. Surat tersebut baru turun tanggal 18 Mei lalu," tambahnya

Kemarin, proses seleksi administrasi dimulai. Siapapun yang kepangkatannya memenuhi syarat, boleh memasukan bahan.

Pagi kemarin, menurutnya sesaat setelah dibuka secara resmi, website tersebut sudah dikunjungi lebih dari 400 orang.

Tahapan seleksi administrasi ini berlangsung selama 15 hari kerja. "Tanggal 14 Juni ditutup. Tanggal 16 Juni kita umumkan siapa saja yang lulus seleksi administrasi," katanya.

Kemudian proses selanjutnya adalah uji gagasan presentasi dan wawancara, untuk mengetahui sejauh mana yang berangkutan memahami tugasnya nanti.

Setelah sejumlah pelamar diumumkan lulus, mereka akan uji kompetensi oleh lembaga yang diakui oleh BKN. "Ada lima lembaga yang direkomndasikan, kita sudah kirimkan surat. Masih menunggu jabatan sekarang," katanya.

Setelah beberapa orang terjaring dalam uji kompetensi, mereka akan mengikuti tes kesehatan. Kemudian setelah itu baru Panitia Seleksi mengumumkan tiga calon terbaik dari masing-masing jabatan yang kosong.

"Tiga itu akan kita naikan dilu ke KASN, setelah disebutkan tidak ada masalah, baru kita naikkan ke Gubernur. Gubernur yang menetapkan siapa yang dipilih dari tiga orang terbaik itu," katanya.

Disebutkannya, jika proses seleksi terbuka ini tidak menghadapi kendala, maka tiga orang terbaik tersebut akan didapatkan pada 28 Juli 2016 mendatang.