Ternyata, Nur Atikah sudah Menjanda 13 Tahun

TRIBUNJAMBI.COM, TANGERANG - Sebelum hidupnya berakhir tragis, Nur Atikah (34) diketahui sudah menjadi tulang punggung keluarga selama belasan tahun sejak ditinggal pergi suaminya.

"Nur sudah menjanda 13 tahun. Jadi dia ditinggal pergi suaminya saat anak pertamanya baru berusia dua tahun. Sejak itu, dia bekerja buat menghidupi anak-anaknya, " kata Sanen, kakak ipar Nur, Jumat (22/4).

Sanen mengatakan, selama 13 tahun itu, Nur hanya bekerja di rumah makan masakan Padang dan beberapa tempat lainnya.

"Kami hanya tahu dia bekerja di Rumah Makan Gumarang. Kalau dia pernah kerja di tempat lain, kami nggak tahu. Yang jelas memang dia merantau keluar, " kata Sanen.

Nur sendiri diketahui merupakan warga Kampung Narimbang Pasir, RT 02/03, Kecamatan Malimping, Lebak, Banten. Nur memiliki dua orang anak perempuan bernama Erti (15), dan Elsa (11).

"Nur pulang ke rumah kalau habis gajian saja biasanya, buat bayarin biaya hidup anaknya. Sebulan paling cuma sekali dua kali pulang, " kata Sanen.

Diberitakan sebelumnya oleh Warta Kota, Nur dibunuh dan dimutilasi oleh pacarnya yang bernama Kusmayadi alias Agus (33) pada Minggu (10/4) lalu di kamar kontrakan keduanya, di Desa Telaga Sari RT 12/01, Cikupa.

Jenazah Nur baru ditemukan tetangga pada Rabu (13/4) lalu dalam keadaan sudah membusuk.

Agus sendiri sudah diringkus polisi di Rumah Makan Padang Sari Bundo, Jalan Masrip, Karangtilang, Surabaya, Jawa Timur pada Rabu (20/4) siang kemarin.

Agus tiba di Bandara Soekarno-Hatta sekitar pukul 14.45 dari Surabaya dengan Garuda Indonesia GA 315, dan langsung dibawa ke Polda Metro Jaya untuk pemeriksaan lanjutan.