Surat Perayaan Natal dari GPIB Malang Ini Tuai Simpati dari Umat Muslim

TRIBUNJAMBI.COM - Surat yang dikeluarkan Gereja Protestan di Indonesia Bagian Barat (GPIB), Majelis Jemaat "Immanuel" Malang perihal Informasi Ibadah Natal dan Tahun Baru beredar luas di akun sosial Facebook sejak kemarin.

Adalah Syahrotsah Rahmania yang mengapload surat itu di akunnya menyebut, dulu pas Idul Fitri jatuh di hari Minggu, pihak takmir masjid Jamik berkirim surat ke pihak Gereja Immanuel memberitahukan waktu kegiatan ibadah .

"Skrg giliran Natal pas hari Jumat giliran pihak Immanuel yg memberitahu waktu aktivitas ibadah agar tidak bertabrakan dg sholat Jumah...sungguh toleransi yg luar biasa di negara ini....#AllohuAkbar," tulis Syahrotsah.

Dalam surat tertanggal 15 Desember 2015 itu, Ketua Majelis Jemaat "Immanuel" Malang, Pendeta Emmawati Y. Baule, S.Th menyebut sehubungan dengan Natal, tanggal 25 Desember 2015 dan Tahun Baru, Tgl 1 Januari 2016 jatuh pada hari Jumat, maka melalui surat ini kami memberitahukan bahwa Ibadah Natal 2015 dan Tahun Baru 2016, akan kami laksankan mulai pukul 08.00 s/d 10.30 WIB, sehingga diharapkan tidak mengganggu jalannya Sholat Jumat.

Hingga siang ini, surat tersebut sudah dishare oleh 4.640 akun FB dan mendapat 7.900 like.

Pemilik akun Cahyo Indarto Luar biasa, memberikan komentar: Bener bener memahami agamanya orang orang seperti itu... Karena agama adalah keyakinan bukan logika jadi tidak perlu diperdebatkan apalagi dipertentangkan, Semoga kerukunan seperti ini bisa di Contoh semua masysyarakat Indonesia... Amiin.

Begitupun, akun Mikha Trismawati mengomentari: Indaaaaaahhhhh bangeeetttssss..... Yakin, Pasti Malang selalu Adem dan bisa selalu menjadi contoh untuk daerah2 yang lain... Amin...