Paris Bergejolak

Karena Handphone, Nyawa Pria ini Terselamatkan dari Teror di Paris

Sebuah ponsel mungkin telah menyelamatkan kehidupan manusia dalam serangan teror mematikan Jumat malam di Paris,

Penulis: Andreas Eko Prasetyo | Editor: Fifi Suryani

TRIBUNJAMBI.COM - Sebuah ponsel mungkin telah menyelamatkan kehidupan manusia dalam serangan teror mematikan Jumat malam di Paris, yang menewaskan 129 orang dan lebih dari 350 orang terluka.

Korban selamat, yang diidentifikasi bernama Sylvestre, berada di Stadion nasional Perancis selama serangan terjadi. Saat melarikan diri dari stadion, Sylvestre memegang telepon ke telinganya.

"Inilah ponsel yang menyelamatkan saya, jika tidak kepala saya telah pecah," kata Sylvestre.

Sylvestre tertembak di kaki dan tulang rusuk juga, tapi tembakan di bagian kepala yang sangat fatal ke depannya dihentikan oleh sebuah telepon selular.

Namun, menurut US Army Integrasi Pusat berpikir bahwa ponsel Sylvestre mungkin sudah terkena bola bantalan dari sabuk peledak. Analisis lebih lanjut menemukan bahwa bantalan bola mungkin telah kehilangan beberapa kecepatannya saat menghantam telepon.

Kepala Kejaksaan Paris Francois Molins mengatakan tujuh penyerang tewas, yang semuanya bersenjata dan mengenakan sabuk peledak.

Perdana Menteri Manuel Valls mengatakan Prancis akan mengeksekusi serangan udara terhadap ISIS di Suriah dalam waktu dekat.

Sumber : cctv news

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved