Proyek Rp 4,2 M Dikecam Dewan

"Ya. Kalau pun rampung kualitas pekerjaan dipertanyakan," tegasnya.

Penulis: qomaruddin | Editor: Deddy Rachmawan

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Qomaruddin

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Anggota DPRD Sarolangun Hermi menyayangkan progres pekerjaan peningkatan jalan Pulau Pandan - Panca Karya Limun Sarolangun senilai Rp 4,2 miliar. Sepekan belakang nyaris tak ada aktivitas pekerjaan sama sekali.

"Rekanan harus tanggung jawab. Karena kita nilai pekerjaan itu bakal tak rampung tepat waktu nanti," katanya, Minggu (15/11) kemarin. Meskipun waktu sesuai kontrak pekerjaan masih panjang dirampungkan hingga Desember 2015 mendatang.

Namun dengan melihat fakta di lapangan, kata Politisi PAN itu, dipastikan rampung. "Ya. Kalau pun rampung kualitas pekerjaan dipertanyakan," tegasnya.

Ia berharap, rekanan segera tanggap dan memaksimal lagi pekerjaan ini. Jangan ada lagilah pekerjaan khusunya di Limun tak selesai tepat waktu. Sebab pertimbangannya adalah masyarakat selaku pengguna jalan diutamakan terlebih dahulu.

Pekerjaan peningkatan jalan itu katanya, di titik lokasi sekitar enam meter dari Sungai Batang Limun yang rawan banjir bila rutinitas hujan turun masif. Secara tak langsung bila ditinjau dari pengalaman sebelum sebelumnya, hujan yang turun masih akan berakibat air meluap.

Pantauan Tribun, di lokasi pekerjaan, Minggu (15/11) menunjukkan tak ada aktivitas pekerjaan. Bahkan kamp pekerja pun terlihat kosong, papan proyek di lokasi pekerjaan tidak tampak.
Pihak rekanan PT Krakatau Bumi Kalasan, hingga berita ini diturunkan belum bisa dimintai keterangan.

Hal itu pun dibenarkan Arli warga sekitar. Ia menyebut, pekerjaan terhenti hampir dua pekan. "Sekitar dua mingguanlah dak ado dikerjakan lagi. Takutnya kalau air naik, pasti terendam disini," terangnya.

Wabup Sarolangun Pahrul Rozi, mengatakan, semua kontraktor telah diingatkan, agar segera memburu proyek proyek fisik yang ada pengaruhnya terhadap musim penghujan ini.

"Ya. Agar cepat selesai. Dan itupun sudah kita rapatkan kok, semua rekanan segera selesaikan," katanya.

Selain itu menjelang tutup anggaran 2015, Pahrul mengatakan, realisasi semua pekerjaan telah cukup maksimal, telah mencapai 50 persen. Bahkan katanya, di PU Pera telah mencapai 70 persen.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved