Jufri Tewas Saat Selamatkan Putrinya yang Hendak Diperkosa
Jufri Daeng Lewa (45) tewas terbunuh ketika hendak menyelamatkan putrinya, NE (20), yang hendak diperkosa di rumahnya.
TRIBUNJAMBI.COM -Jufri Daeng Lewa (45) tewas terbunuh ketika hendak menyelamatkan putrinya, NE (20), yang hendak diperkosa di rumahnya.
Jufri warga Kampung Borongbulo, Dusun Ciniayo, Desa Pangnyangkalang, Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, itu tewas oleh pelaku berinisial AL (27).
AL, yang juga tinggal di kampung Borongbulo awalnya memasuki kamar NE pada Jumat (16/10/2015) sekitar pukul 23.30 WITA. Saat itu, AL membawa sebilah golok.
Saat hendak diperkosa, NE melawan dan berteriak. Jufri langsung berlari ke kamar puterinya setelah mendengar teriakan.
Nahas, Jufri menjadi sasaran amukan pelaku. Jufri tewas dengan kondisi leher tergorok. NE juga mengalami robek pada bagian mulut sebelah kiri akibat sabetan golok pelaku.
Usai melakukan aksinya, AL melarikan diri. Sejumlah warga yang mengetahui peristiwa ini langsung membawa NE ke Rumah Sakit Umum Daerah Syech Yusuf Sungguminasa.
Pelaku tewas
Keluarga korban yang marah kemudian mengejar AL. Akhirnya, pelaku ditangkap oleh kerabat korban saat bersembunyi di rumah kerabatnya di Dusun Doja, Desa Tangkebajeng, Kecamatan Bajeng pada Sabtu (17/10/2015) pukul 01.00 WITA.
AL lalu dihakimi hingga tewas. Kepolisian hingga saat ini masih melakukan penjagaan ketat di lokasi.
"Saat ini kami masih siaga satu untuk mengantisipasi aksi balas dendam lanjutan," kata Kapolsek Bajeng AKP Amin Juraid.