Tragedi Mina

Jemaah Haji Jambi Melontar Jumrah Sebelum Tragedi Mina

Seperti dijelaskan Wahyudi, lokasi kejadian berbeda jalur dengan lokasi melontar jumrah aqabah jemaah haji asal Jambi.

Penulis: Dedy Nurdin | Editor: Nani Rachmaini

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Dedi Nurdin

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Wahyudi, Kasubg Humas Kanwil Kemenag Provinsi Jambi saat dikonfirmasi Tribun mengatakan tragedi Mina sejauh informasi yang diterima dari lokasi kejadian belum ditemukan korban asal Jambi.

Seperti dijelaskan Wahyudi, lokasi kejadian berbeda jalur dengan lokasi melontar jumrah aqabah jemaah haji asal Jambi.

"Lokasi kejadiannya beda, jemaah asal Indonesia di lantai 3, sementara lokasi kejadian di lantai satu jalan Arab 204 Sehingga kecil kemungkinan ada korban dari jemaah kita, dan sudah dicek per kloter lengkap. Jalur itu. Biasanya digunakan jemaah dari Afrika, Mesir, dan Turki," katanya,

Selain itu jauh sebelum kejadian jemaah haji asal Indonesia sudah diingatkan untuk tidak melontar jumrah pada waktu jawwal atau waktu sesudah subuh yang dianggap waktu paling afdol untuk melontar yakni antara jam 8 sampai jam 11 siang.

"Memang pada 10 Dzulhijjah waktu jawal rawan. Makanya jemaah haji asal Jambi mengambil waktu sebelum sholat subuh untuk menghindari itu," kata Wahyudi. (*)

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved