Panduan Doa Pagi Dalam Ajaran Katolik, Lakukan Setiap Hari di Jam-jam Ini
Panduan Doa Pagi Dalam Agama Katolik, Lakukan Setiap Hari di Jam-jam Ini
Panduan Doa Pagi Dalam Agama Katolik, Lakukan Setiap Hari di Jam-jam Ini
TRIBUNJAMBI.COM - Dalam ajaran agama Katolik, doa berisi puji syukur dan suatu permohonan kepada Allah.
Ada tiga doa sederhana yang bisa dilakukan dalam sehari, yaitu doa pagi, doa siang dan doa malam.
Kebiasaan berdoa bagi umat Katolik sangatlah penting, mulai dari anak-anak hingga orang tua dan kakek nenek tak terkecuali wajib berdoa.
Bagaimana cara doa pagi yang benar secara Katolik?
Baca: Doa Angelus atau Doa Malaikat Tuhan di Tradisi Katolik, Dilakukan Pukul 06.00, 12.00 dan 18.00
Baca: Panduan Novena Santo Yudas Tadeus, Doa saat Menghadapi Perkara Besar Mustahil untuk Manusia
Baca: Panduan Doa Novena Tiga Salam Maria, untuk Memohon Anugerah Allah dan Pertolongan saat Kesulitan
Baca: Gading Marten dan Nadine Kaiser Sah Pacaran? Go Public Foto Berdua Senyum Gigi Putih Terlihat
Baca: Keistimewaan Tempat Kuliah Nadine Kaiser, sudah Sah Jadi Pacar Gading Marten?
Doa pagi pada intinya sebagai ungkapan rasa syukur karena dapat menjumpai lagi kehidupan, juga memohon perlindungan selama beraktivitas nantinya.
Ini bisa dilakukan sebelum beraktivitas pada pagi hari.
Sebelum memulai doa pagi, sebaiknya mencari tempat yang tenang dan hati yang damai. Mulailah dan tutuplah doa menggunakan tanda kemenangan Kristus, Tanda Salib.
Mengutip pendalamanimankatolik.com, berikut ini doa pagi dalam ajaran Katolik :
Doa Pagi 1
Ya Allah, Bapa sumber segala kerahiman.
Pada awal hari baru ini aku menghaturkan puji dan
syukur kepada-Mu atas perlindungan-Mu sepanjang malam tadi.
Aku bersyukur atas hari baru yang membawa kesegaran dan
membangkitkan semangat baru bagi hidupku.
Berilah aku kemampuan baru untuk menghayati iman dan
mengamalkan kasih sepanjang hari ini.
Bimbinglah aku sepanjang hari ini;
arahkanlah pikiran dan budiku,
jangan sampai akal merancang pikiran benci dan dendam,
tindakan marah dan cemburu, keinginan jahat dan mementingkan diri.