Novendri Sudah Petakan Lokasi Teror di Sumatera Barat, Polri: "Tetap Tenang, Densus Tidak Tidur"
Novendri sendiri dia sudah merencanakan aksi terorismenya dengan melakukan surveillance atau pemetaan ke beberapa sasaran aksi terorisme
Rencana Teror Bom di Sumatera Barat, Polri: "Masyarakat Tetap Tenang, Densus Tidak Tidur"
Novendri sendiri dia sudah merencanakan aksi terorismenya dengan melakukan surveillance atau pemetaan ke beberapa sasaran aksi terorisme, khususnya di Sumatra Barat
TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA - Densus 88 Antiteror telah menangkap terduga teroris N atau Novendri di Padang, Sumatera Barat, Kamis (18/7).
Dari pemeriksaan, N diketahui merencanakan aksi terorisme di sejumlah titik di Sumatera Barat pada 17 Agustus mendatang.
Menanggapi hal itu, Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengimbau agar masyarakat tetap tenang.
Ia mengatakan Densus 88 Antiteror 'tak tidur' dan terus menjaga masyarakat dari aksi terorisme.
"Untuk masyarakat, tetap tenang bahwa Densus itu tidak tidur."
"Densus itu terus bekerja pagi siang malam untuk melakukan upaya-upaya preventif strike, agar jaringan terorisme yang terstruktur ini tidak melakukan aksi terorismenya," ujar Dedi, di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (24/7/2019).

Meski terduga teroris N telah ditangkap, mantan Wakapolda Kalimantan Tengah itu menegaskan pihaknya tetap mewaspadai segala kemungkinan ancaman yang muncul.
"Kewaspadaan sebagai anggota kepolisian tetap. Kita tidak boleh underestimate, setiap saat ancaman itu bisa terjadi. Oleh karena itu kita tetap waspada," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, Mabes Polri mengungkap terduga teroris N atau Novendri yang diamankan Densus 88 Antiteror di Padang, ternyata telah merencanakan aksi terorisme pada 17 Agustus 2019 mendatang.
Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan N telah melakukan pemetaan di Sumatera Barat yang menyasar markas kepolisian.
"Khusus untuk saudara Novendri sendiri dia sudah merencanakan aksi terorismenya dengan melakukan surveillance atau pemetaan ke beberapa sasaran aksi terorisme, khususnya di Sumatra Barat," ujar Dedi, di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (23/7/2019).
Ia menyebut N melakukan survei ke sejumlah titik yang menjadi target penyerangan.
Antara lain seperti Polda, Polresta, hingga beberapa pos lalu lintas di Padang.