Iseng Remas Dada Turis Asing Berpakaian Minim, Seorang Guru di Sleman Dijebloskan ke Penjara

Beberapa waktu lalu sempat viral seorang pria di Sleman yang remas dada seorang turis asing.

Editor:
Tribun Jogja/Christi Mahatma Wardhani  
Kepolisian Mergangsan menunjukkan barang bukti yang digunakan SP saat berbuat asusila terhadap turis asing wanita dalam jumpa pers di Polsek Mergangsan, Sleman, Selasa (16/7/2019).  

TRIBUNJAMBI.COM - Beberapa waktu lalu sempat viral seorang pria di Sleman yang remas dada seorang turis asing.

Pria yang diketahui sebagai oknum guru itu ternyata mengaku iseng remas dada seorang turis asing yang berpakaian minim.

Akhirnya oknum guru itu dijebloskan ke penjara, setelah sekian lama buron akibat kasus remas dada seorang turis asing. 

Baca: Awan Lentikular di Gunung Rinjani, Penjelasan Lapan Soal Topi Awan, Ternyata ada Bahaya di Dalamnya

Baca: Harga Mobil Murah LCGC Juli 2019, Honda Brio, Datsun GO, Suzuki Karimun, Toyota Agya, Toyota Calya

Baca: VIDEO: Dianggap Lebih Aman, PSK di Kota Jambi, Pilih Hotel Berbintang Jalani Bisnis Esek-esek

Warga Margodadi, Seyegan, berinisial SP (37) ini telah meresahkan bagi turis asing wanita yang biasa melintas di Gang Batikan, Prawirotaman I, Sleman.

Sebulan lalu, tepatnya pada 13 Juni, SP mendekati seorang turis asing wanita dan meraba dadanya lalu melarikan diri menggunakan sepeda motornya.

Korban pertama dan kedua berbeda kewarganegaraan.

Sejak kejadian pertama yang cukup meresahkan itu, anggota Polsek Mergangsan meningkatkan patroli dan warga memasang CCTV.

Tindakan SP sempat viral setelah video CCTV yang merekamnya viral.

Baca: Desain dan Harga Jual Honda X-ADV 150, Bakal Saingi Yamaha NMAX & Aerox

Baca: Ramalan Zodiak Kamis 18 Juli 2019, Cancer Nikmati Kepuasan Duniawi, Aquarius Berbicara Dengan Seni

Baca: Jika Disalahgunakan, Pemkot Sungaipenuh akan Tarik Kendaraan Dinas yang Dipakai Keluarga

"Menurut pengakuannya, pelaku sudah melakukan dua kali," ungkap Kapolsek Mergangsan Kompol Tri Wiratmo dalam jumpa pers pada Selasa (16/7/2019).

Setelah dicocokkan dengan data yang polisi dapatkan di lapangan, benarlah SP meraba dada turis asing wanita pada 13 dan 29 Juni 2019.

"Korbannya adalah turis dari Australia dan Belanda, yang memang sedang berlibur di Yogyakarta," imbuh dia.

Ketagihan dengan perbuatannya, SP mencoba mengulangi ketiga kalinya namun gagal setelah polisi menciduknya pada Senin (15/7/2019).

Ada warga sekitar mencurigai seorang pria tampak mondar-mandir melajukan motornya di Gang Batikan, tempatnya mengincar korban ketiganya.

Baca: Pjs Kades Harapan Makmur, Tanjung Jabung Timur, Mengundurkan Diri, Ternyata Ini Alasannya

Baca: Jokowi Cari Menteri Muda, PKB Ngaku Punya Banyak Stok Pengurus dan Kader Partai

Baca: Galih Ginanjar Sudah Ditahan, Barbie Kumalasari Sebut Kangen Tapi Kok Belum Sempat Jenguk?

Warga kemudian melaporkan kecurigaan tersebut kepada pihak kepolisian.

Tanpa waktu lama polisi kemudian menciduk SP, orang yang paling dicari sebulan terakhir.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved