Pengakuan Joanna Palani, Dewi Kematian ISIS di Suriah, Pulang ke Denmark Dipenjara & Dicap teroris

Joanna Palani ingin menyelamatkan Eropa dari teroris ISIS. Namun, ketika kembali ke Denmark, ia justru dipenjara, kehilangan rumah, dilarang

Editor: Suci Rahayu PK
Instagram @Joanna Palani
Joanna Palani, sniper dewi kematian ISIS yang kini menjadi orang buangan di Denmark 

Pengakuan Joanna Palani, Sniper yang Habisi ISIS di Suriah, Saat Pulang ke Denmark Dipenjara & Dicap teroris

TRIBUNJAMBI.COM - Hidup mapan di salah satu negara terbaik Eropa, Denmark, Joanna Palani justru memilih pergi ke Suriah dan Irak, bertempur melawan ISIS.

Joanna Palani ingin menyelamatkan Eropa dari teroris ISIS.

Namun, ketika kembali ke Denmark, ia justru dipenjara, kehilangan rumah, dilarang berpergian, dan yang paling menyakitkan: dicap teroris!

Nama Joanna Palani sangat disegani oleh kawan dan lawan selama perang melawan ISIS di Suriah dan Irak.

Baca: Jadwal Seleksi Masuk Ujian Mandiri PTN di Pulau Jawa, Mulai UI, UIN, ITS, UGM, ISI, Undip Semarang

Baca: 4 Bahan Alami Untuk Memutihkan Kulit Leher yang Menghitam, Ternyata Gampang Lho!

Baca: Prediksi Mahfud MD tentang Bunyi Putusan MK di Sidang Sengketa Hasil Pilpres 2019, Bagian Diterima

Bahkan kepalanya dihargai 1 juta dolar AS atau sekitar RP 14,5 miliar oleh ISIS, hidup atau mati.

Jika ia berhasil ditangkap hidup-hidup, wanita ini akan dijadikan budak nafsu bagi pasukan ISIS.

Hal ini tak lain karena Joanna Palani adalah pembunuh berdarah dingin yang terlah menewaskan lebih dari pasukan ISIS selama perang di Suriah dan Irak.

Joanna Palani, sniper cantik yang diburu ISIS untuk dijadikan budak seks
Joanna Palani, sniper cantik yang diburu ISIS untuk dijadikan budak seks (Kolase The Times)

Joanna Palani bukanlah pasukan Denmark atau NATO.

Ia justru bergabung dengan batalion Unit Pelindung Rakyat (YPG) Kurdistan.

Kenapa Joanna Palani memilih bertempur melawan ISIS ketimbang menikmati hidupnya sebagai mahasiswi di Denmark.

Darah perang! Itulah yang mengalir dalam tubuhnya.

Joanna Palani, wanita berusia 23 tahun ini blasteran Kurdi-Iran, meskipun ia berkewarnegaraan Denmark.

Baca: Luna Maya Ngaku Hubungannya dengan Faisal Nasimuddin, Pengakuan pada Raffi Ahmad, Nagita & Ayu Dewi

Baca: Ramalan Cinta Zodiak Hari Ini (26/6) - Scorpio Perhatikan Kehidupan Asmara, Virgo Tahan Cemburu

Ayah dan kakek Palani adalah pejuang Peshmerga.

Dia lahir di sebuah kamp pengungsi PBB sebelum pindah ke Kopenhagen, Denmark, saat balita.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved