Di Dalam Rumah Kepala Suhartini Tersambar Petir, Kondisinya Kini
tak hanya Wagino yang tersambar petir saat hujan lebat mengguyur Desa Rasau, Kecamatan Pemayung, Kabupaten Batanghari.
Penulis: Rian Aidilfi Afriandi | Editor: Teguh Suprayitno
Kepala Suhartini Terluka Akibat Sambaran Petir, Kondisinya Kini
TRIBUNJAMBI.COM, BATANGHARI - Ternyata tak hanya Wagino yang tersambar petir saat hujan lebat mengguyur Desa Rasau, Kecamatan Pemayung, Kabupaten Batanghari.
Selasa (11/6), Suhartini warga RT 9, Desa Tebing Tinggi, Kecamatan Pemayung juga meninggal tersambar petir.
Korban pun terpaksa dilarikan ke RSUD Hamba Muara Bulian.
Dari informasi, korban tersambar petir di waktu yang bersamaan dengan Wagino yakni sekira pukul 14.30 WIB. Namun, kondisi Suhartini mengalami luka di bagian kepala.
Baca: Di Luar Rumah Saat Hujan Deras, Warga Pemayung Tewas Tersambar Petir
Baca: Kurangi Jumlah TPS, KPU Batanghari Akan Lakukan Regrouping Saat Pilkada Serentak
Baca: Pejabat DLH Batanghari Disebut Punya Sumur Minyak Ilegal, Parlaungan: Itu Tidak Mungkin
Baca: Eks Rumah Sakit PTPN IV di Kerinci akan Disulap jadi Rumah Sakit Tipe D
Hal ini dibenarkan oleh Camat Pemayung, M Amin.
"Iya warga desa Tebing Tinggi juga disambar petir. Suhartini namanya, waktunya juga sama," ujarnya saat dikonfirmasi Tribunjambi.com.
Amin mengatakan, saat kejadian Suhartini saat itu tengah berada di dalam rumah.
"Pas di rumah kejadiannya. Kondisi Suhartini saat ini mengalami luka pada bagian kepala. Sekarang dirawat di RSUD, kepalanya luka akibat disambar petir itu," pungkasnya.