Viral

Viral - Curhat Wanita Filipina yang Hidup dalam Dua Agama dalam Satu Keluarga, Katholik dan Islam

Wanita ini berbagi sebuah curhatan tentang kehidupannya sebagai seorang Katolik dan seorang Muslim.

Editor: Suci Rahayu PK
Facebook/ Arizza Nocum
Arriza Nocum, wanita dibalik curhatan viral akhir Ramadhan seorang wanita yang hidup dalam keluarga dua agama, Islam dan Katolik 

Viral - Curhat Wanita Filipina yang Hidup dalam Dua Agama dalam Satu Keluarga, Katholik dan Islam

TRIBUNJAMBI.COM - Meski tidak sedikit cerita dua sejoli yang berbeda agama menjadi satu, namun kehidupan dua agama memang masih tabu di Indonesia, 

Filipina, negara yang juga hampir sama keberagamannya seperti Indonesia,  juga memiliki berbagai agama yang diakui dinegaranya seperti Katolik dan Islam.

Baca: Deretan Artis yang Menuai Pro Kontra & Kontroversi Setelah Memutuskan Melepas Hijab

Baca: Soekarno, Soeharto hingga Jokowi Lahir Bulan Juni, 5 Keistimewaan Orang yang Lahir Bulan Juni

Baca: 9 Cara Menurunkan Kolesterol Agar Tubuh Tetap Sehat Setelah Lebaran

Wanita ini berbagi sebuah curhatan tentang kehidupannya sebagai seorang Katolik dan seorang Muslim.

 

Arizza Nocum, wanita yang hidup di keluarga dua agama.
Arizza Nocum, wanita yang hidup di keluarga dua agama. (Facebook)

Dan bagaimana kedua agama yang berbeda itu hidup berdampingan di dalam rumahnya.

Arizza Nocum, dalam posting Facebook-nya minggu lalu, mengatakan bahwa ia dibesarkan di sebuah rumah tangga dengan seorang ayah Katolik dan Ibu Muslim.

Dan melalui postingannya tersebut ia menyebutkan bahwa ayahnya adalah mantan seminaris dan penduduk asli kota Zamboanga, dan sang ibu Muslim dengan garis keluarga yang tumbuh di mana Islam berbaur dengan adat sekitar.

Menurut tulisan Nocum, ia bekerja sebagai eksekutif pemasaran senior di sebuah perusahaan hubungan masyarakat, kedua orang tuanya ingin mempertahankan agama mereka.

Dan mereka telah memutuskan untuk memulai sebuah keluarga yang, "mengakui kedua agamanya, menghormati kedua agamanya, dan hidup dengan kedua agama tersebut."

Dia kemudian menjelaskan bahwa dia memiliki masa kanak-kanak yang ia rasa sedikit berbeda.

Diketahui ia tumbuh di kota Manila, Filipina di mana ayah dan ibunya memiliki kebiasaan yang berbeda pada saat ia tumbuh besar.

“Di satu sisi keluarga, saya memiliki kerabat Katolik yang secara ketat mengikuti Paskah."

Baca: Hanya Sentuh Ujung Jari, Kamu Bakal Tahu Jantungmu Bermasalah atau Tidak, Coba Yuk!

Baca: Bermula dari Suara Motor, Terjadi Bentrok Hingga 2 Tewas, 87 Rumah Dibakar dan Warga Harus Mengungsi

"Dan bahkan tidak mengizinkan keluarga untuk tertawa selama Jumat Agung."

"Kakek nenek yang sering menyambut pastor mereka ke rumah mereka untuk acara merienda," katanya di posnya.

“Di sisi lain, saya punya sepupu yang membawa makanan lezat selama liburan Muslim."

Halaman
123
Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved