Huawei Diblacklist Amerika Terancam Tak Bisa Gunakan Android, Harga P30 Pro Merosot jadi 1,8 Jutaan

Setelah kabar Huawei diblacklist pemerintah Amerika Serikat yang berujung pada ancaman tak bisa menggunakan layanan Android dan seluruh aplikasi dari

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
Slashgear.com
Harga Huawei P30 dan P30 Pro 

Huawei Diblacklist Amerika Terancam Tak Bisa Gunakan Android, Harga P30 Pro Merosot Tajam jadi 1,8 Jutaan

TRIBUNJAMBI.COM - Setelah kabar Huawei diblacklist pemerintah Amerika Serikat yang berujung pada ancaman tak bisa menggunakan layanan Android dan seluruh aplikasi dari Google, harga ponsel Huawei dikabarkan anjlok.

Terbaru, harga Huawei P30 Pro dikabarkan turun drastis hingga 90 persen.

Saat pertama kali dilauching, Huawei P30 Pro dijual seharga Rp 16,5 juta. Namun, kini hanyanya dikabarkan tinggal Rp 1,8 juta.

Padahal  Huawei P30 Pro diklaim memiliki keunggulan lebih dibandingkan seri Huawei P30.

Baca: Masuk Blacklist AS, Harga Huawei P30 Pro Turun Drastis, dari Rp 16,5 Juta Kini Hanya Rp 1,8 Juta

Baca: Terkuak 3 Kelompok Perusuh Aksi 22 Mei, Investigasi Aiman Kompas TV Ada Rekaman CCTV Bagi Amplop

Baca: Siapa Sebenarnya Ayah dan Ibu Shandy Aulia dan Luna Maya? Wajah Mirip, Benarkah Bersaudara

Sama-sama mengusung lensa Leica, huawei P30 Pro memiliki empat kamera di belakang sehingga total kamera smartphone ini adalah lima kamera.

Kamera utama Huawei P30 Pro terletak di sisi atas memiliki resolusi 40 megapiksel disusul 20 megapiksel dan 8 megapiksel yang tersusun secara vertikal di punggungnya.

Sementara kamera lainnya, yakni Time of Flight (ToF) tersemat di sisi kanan tiga kamera.

Kamera utama dengan resolusi 40 megapiksel memiliki fungsi wide angle dengan bukaan f/1.6.

Kamera 20 megapiksel berfungsi sebagai ultra wide angle dengan bukaan f/2.2.

Disusul kamera beresolusi 8 megapiksel berfungsi sebagai telephoto dengan bukaan f/3.4.

Sementara ToF Camera untuk depth detection.

"Kamera kedua P30 Pro lebih unggul dari P30. Selain ada ToF, kamera kedua beresolusi 20 megapiksel," jelas Dewi Fajri Rahayu Promotor Huawei di M2 Seluler Plasa Simpanglima Semarang.

Selain itu, Huawei P30 Pro diklaim mampu memotret dengan zoom hingga lima kali.

Jepretan pun tampak lebih dekat tanpa 'pecah'.

Baca: Wasit Cantik Dilecehkan Pemain di Tengah Pertandingan, Berani Lakukan di Depan Banyak Orang

Baca: Persiapan Idul Fitri, Polres Tanjabbar Gelar Apel Operasi Ketupat Libatkan Ratusan Personel Gabungan

Keunggulan lainnya pada Zoom optik juga mampu memotret objek lebih dekat tanpa mengurangi kualitas gambar.

Sementara zoom hybrid yang yang tersemat dalam Huawei P30 Pro juga dapat meningkatkan kemampuan hingga 50x zoom digital.

"Dari jarak jauh bisa menangkap detail tanpa blur," kata Dewi.

Tidak kalah, Huawei P30 Pro juga memiliki keunggulan foto saat malam hari.

Menggunakan fitur mode malam, dapat menghasilkan jepretan yang lebih jelas dan tajam dengan kondisi minim cahaya.

Sementara segi baterai, Huawei P30 Pro memiliki kapasitas 4.200 mAh.

Baterai tersebut diklaim telah mengusung super charge atau pengisian daya cepat hingga 40 Watt.

"Pengisian dapat mencapai 70 persen hanya dalam waktu 30 menit," jelasnya.

Selanjutnya, keunggulan Huawei P30 mampu merekam dua video secara bersamaan.

Pengguna cukup memilih opsi dengan dua perspektif berbeda agar dapat merekam secara bersamaan.

Terakhir, Huawei P30 Pro memiliki layar 6.47 OLED dengan full view display menjadikan smartphone ini tampak lebih lebar.

Sebelumnya gadget ini dapat dipesan di Indonesia dengan harga Rp 12.999.000, berikut spesifikasi Huawei P30 Pro.

Baca: Tanggapan Mahfud MD Tentang Mahkamah Kalkulator: Tidak Usah Disikapi Terlalu Berlebihan

Baca: NONTON Live Streaming di HP Jadwal Final Liga Champions antara Tottenham Hotspurs vs Liverpool

Tubuh Huawei P30 Pro memiliki ukuran 158.0 x 73.4 x 841 mm dengan berat 192 gram.

Baik sisi depan maupun belakang Huawei P30 Pro dilapisi kaca dan bingkai aluminium yang menjadikannya tampak mengkilap dan terlihat elegan dengan pilihan warna Aurora, Amber Sunrise, Breathing Crystal, hitam, dan putih mutiara.

"P30 Pro di sini akan tersedia Breathing Crystal dan Aurora," ujar Dewi Fajri Rahayu, Promotor M2 Seluler Plasa Simpanglima Semarang yang menyebut P30 Pro saat ini sudah bisa pre-order.

Dilengkapi pula IP68, yang diklaim tahan debu dan air hingga 2 meter selama 30 menit.

Segi layar, Huawei P30 Pro mengusung bentang 6.47 inchi dengan tipe OLED.

Huawei P30 Pro terpasang layar full view display dengan FHD+ (resolusi 1080 x 2340) yang memiliki perbandingan layar 19.5:9 dan screen to body ratio mencapai 88.6 persen.

Chipsetnya menggunakan Hisilicon Huawei Kirin 980 yang dibangun di atas 7 nanometer.

Huawei P30 Pro juga didukung octa-core 2 x 2.6 GHz cortex-A76 + 2 x 1.92 GHz cortex-A76 dan 4 x 1.8 GHz cortex-A55.

Sementara sistem operasinya menggunakan Android 9/EMUI 9.1.

Segi internal, Huawei P30 Pro dilengkapi RAM 8 GB + 256 GB. Sementara tersedia slot kartu nano memori yang dapat mencapai 256 GB.

Kamera belakang pada P30 Pro mengusung empat kamera di belakang sehingga plus kamera depan, total kamera smartphone ini adalah lima kamera.

Baca: NONTON Live Streaming di HP Jadwal Final Liga Champions antara Tottenham Hotspurs vs Liverpool

Baca: Mertua SBY Disingkirkan Soeharto, Sarwo Edhie: Apa Salahku Sampai Aku Harus dihentikan Begini Rupa

Kamera utama Huawei P30 Pro terletak di sisi atas memiliki resolusi 40 megapiksel disusul 20 megapiksel dan 8 megapiksel yang tersusun secara vertikal di punggungnya.

Sementara kamera lainnya, yakni Time of Flight (ToF) tersemat di sisi kanan tiga kamera.

Kamera utama dengan resolusi 40 megapiksel memiliki fungsi wide angle dengan bukaan f/1.6.

Kamera 20 megapiksel berfungsi sebagai ultra wide angle dengan bukaan f/2.2.

Disusul kamera beresolusi 8 megapiksel berfungsi sebagai telephoto dengan bukaan f/3.4.

Adapun ToF Camera untuk depth detection.

"ToF camera ini satu di antara yang membedakan dengan P30," jelas Dewi Fajri Rahayu Promotor Huawei di M2 Seluler Plasa Simpanglima Semarang.

Selain itu, Huawei P30 Pro diklaim mampu memotret dengan zoom hingga lima kali.

Jepretan pun tampak lebih dekat tanpa menimbulkan efek blur maupun 'pecah'.

Zoom optik juga mampu memotret objek lebih dekat tanpa mengurangi kualitas gambar.

Sementara zoom hybrid yang yang tersemat dalam Huawei P30 Pro juga dapat meningkatkan kemampuan hingga 50x zoom digital.

"Kami menyebutnya super zoom, dari jarak jauh bisa menangkap detail tanpa blur," kata Dewi.

Tambahan fitur mode malam pada Huawei P30 Pro diklaim semakin membuat pengambilan foto semakin mudah.

Huawei P30 Pro diklaim mampu menghasilkan jepretan yang lebih jelas dan tajam dengan kondisi minim cahaya.

Sementara kamera depan atau selfie kamera pada P30 Pro memiliki resolusi 32 megapiksel.

Segi baterai, Huawei P30 Pro memiliki kapasitas 4.200 mAh.

Baterai tersebut diklaim telah mengusung super charge atau pengisian daya cepat hingga 40 Watt.

"Pengisian dapat mencapai 70 persen hanya dalam waktu 30 menit," tambah Dewi.

Baca: VIDEO Link Live Streaming Madura United vs Borneo FC di Liga 1 2019 Malam Ini, Kick Off 20.30 WIB

Selanjutnya segi keamanan, Huawei P30 Pro mengusung sensor finger print di bagian layar yang terletak di sisi bawah.

"Finger print on screen, pengguna hanya menempelkan sidik jari ke layar otomatis akan membuka," imbuhnya.

Terancam Tak Bisa Gunakan Layanan Google

Gadget produksi Huawei terancam tidak akan lagi bisa menggunakan aplikasi dari Google.

Ancaman tersebut sejalan dengan larangan dagang yang dikeluarkan pihak Amerika Serikat kepada China, negara produsen Huawei.

Huawei bersama 70 afiliasinya masuk daftar hitam bernama "entity list" yang dikeluarkan Pemerintah Amerika Serikat untuk tidak diajak berdagang.

Usut punya usut, pokok permasalahan AS dengan Huawei ada pada jaringan 5G dan siapa yang memilikinya.

Belakangan muncul berita alasan Huawei dilarang memasukkan barangnya ke Amerika Serikat, ditengarai karena alasan produk China ini akan menjadi penguasa 5G.

Seperti dikutip dari MIT Technology Review; Huawei digadang-gadang akan menjadi penguasa 5G yang dalam 5 tahun ke depan.

Nah, jika masuk pasar Amerika Serikat, Huawei diperkirakan bisa mendapatkan keuntungan mencapai 123 miliar dollar AS atau sekitar Rp 1.800 triliun.

Dengan adanya larangan dagang dengan Huawei, kompetitor perusahaan itu akan bisa mengejar ketertinggalannya dan 5G tidak akan didominasi oleh satu perusahaan saja.

Dalam pemikiran pemerintah AS, terlalu berbahaya jika jaringan 5G dengan segala kompleksitas dan risiko keamanannya jatuh ke tangan perusahaan China.

Karena ke depan harus bisa mempertanggungjawabkan segala keputusannya kepada pemerintah China.

Baca: Ini Tata cara dan Waktu yang Tepat untuk Membayar Zakat Fitrah di Bulan Ramadhan 1440 H / 2019

Baca: SBY Bungkam Dua Bulan karena Misi Rahasia, Anak Buah Kapal Saksikan Perkelahian antar Perompak

Apa itu 5G?

Untuk memahami konflik AS dengan Huawei mengenai 5G, Anda harus mengerti terlebih dahulu apa itu 5G.

5G bukanlah protokol atau alat, melainkan sekelompok teknologi jaringan yang akan menghubungkan segalanya. 

Kekuatan teknologi ada pada kecepatanyan yang bisa mencapai 20 gigabit per detik.

Dengan kecepatan itu, 5G akan bisa menghubungkan segalanya, mulai dari mobil otonom, robot-robot industri, peralatan rumah sakit, sampai elektronik rumah tangga. 

Nah, untuk mencapai kecepatan yang luar biasa tersebut, 5G punya dua cara:

Pertama, ia bisa menggunakan frekuensi yang sama dengan 4G atau Wi-fi, tetapi dengan skema coding yang lebih efisien dan saluran yang lebih besar sehingga kecepatannya meningkat 25-50 persen.

Kedua, ia bisa menggunakan frekuensi gelombang militer yang bisa mengirimkan data pada kecepatan yang lebih tinggi.

Masalahnya, cara kedua ini membutuhkan jarak yang lebih dekat sehingga transmitter yang dibutuhkannya pun menjadi jauh lebih banyak, terkadang satu sama lain cuma berjarak beberapa puluh meter.

Untuk meningkatkan bandwith dan supaya ada lebih banyak piranti yang terhubung, sel 5G juga menggunakan teknologi yang disebut multiple input, multiple output (MIMO), di mana ratusan antena bekerja secara paralel untuk meningkatkan kecepatan dan menurunkan latency (jeda waktu untuk mengirimkan paket data), dari 30 milidetik pada 4G menjadi satu milidetik saja pada 5G.

Kemudian untuk meningkatkan kapasitas data, 5G juga menggunakan teknologi full duplex yang membuat transmitter dan piranti mengirimkan dan menerima data pada frekuensi yang sama tanpa menganggu satu sama lain.

Baca: Kabar Terkini Istri Henky Kurniawan Setelah Jadi Pejabat, Tak Malu Makan di Pinggir Jalan

Baca: Hari Jadi Tanah Pilih Pusako Betuah ke 618 & HUT Pemkot Jambi Ke 73, Wako Pakai Teluk Belango Mocca

Risiko keamanan 5G

Kekuatan untuk dapat menghubungkan segalanya ini juga menjadi risiko keamanan dari 5G.

Seperti teknologi baru pada umumnya, para peneliti Eropa telah menemukan titik-titik lemah pada cara jaringan 5G menukar kunci kriptografi.

Kelemahan ini bisa dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu untuk mencuri dan mensabotase data dari alat-alat yang terhubung oleh 5G.

5G yang memang dirancang untuk bisa terhubung dengan jaringan 3G, 4G dan Wi-fi yang sudah ada juga membuat jaringan ini rentan mengalami masalah keamanan yang sama dengan jaringan-jaringan yang lebih tua.

Selain itu, 5G juga akan disandingkan dengan piranti lunak kontrol yang akan memastikan konektivitasnya, dan menciptakan jaringan virtual serta fitur baru.

Piranti lunak ini bisa menjadi jalan masuk untuk pencurian dan manipulasi data.

Meski demikian, bukan berati 5G tidak punya harapan untuk menjadi jaringan yang dapat diandalkan di masa depan.

Dua studi yang berjudul “5G Security: Analysis of Threats and Solutions dan Security” for “5G Mobile Wireless Networks”, misalnya, telah menganalisis risiko 5G dan mengusulkan solusinya.

Menurut para pakar, penggunaan kriptografi yang lebih cermat dapat memastikan keamananan data yang mengalir melalui jaringan virtual 5G dan berbagai sistem yang terhubung di dalamnya.

“Jika Anda melakukannya dengan benar, Anda justru akan mendapatkan jaringan yang lebih tangguh,” ujar Muriel Médard, seorang profesor yang memimpin Network Coding and Reliable Communications Group di Institut Teknologi Massachusetts (MIT). (*)

Baca: VIDEO Live Streaming Bhayangkara FC vs Barito Putra, Berikut Cara dan Link Liga 1 2019 Malam Ini

Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Dampak Larangan Penggunaan Android, Harga Huawei P30 Pro Anjlok, Dikabarkan hanya Rp 1,8 Juta, http://makassar.tribunnews.com/2019/05/28/dampak-larangan-penggunaan-android-harga-huawei-p30-pro-anjlok-dikabarkan-hanya-rp-18-juta?page=all.

Editor: Anita Kusuma Wardana

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved