Pilkada Serentak
KPU Provinsi Jambi, Data Anggaran Pilkada Serentak, Honorarium dan Logistik Gelembungkan Anggaran
KPU Provinsi Jambi, Data Anggaran Pilkada Serentak, Honorarium dan Logistik Menggelembungkan Anggaran
Penulis: Hendri Dunan | Editor: Deni Satria Budi
KPU Provinsi Jambi, Data Anggaran Pilkada Serentak, Honorarium dan Logistik Menggelembungkan Anggaran
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - KPU Provinsi Jambi, sudah mendata faktor yang membuat anggaran Pilkada serentak menjadi lebih mahal.
"Dari catatan yang sudah kami perhitungkan ada beberapa faktor yang membuat anggaran Pilkada jadi membengkak,"ungkap Ahdiyenti, Komisioner KPU Provinsi Jambi, Rabu (22/5/2019).
Faktor pertama, meningkatnya jumlah TPS yang akan digunakan untuk Pilkada. Hal itu tentu juga akan meningkatkan honorarium bagi petugasnya karena jumlahnya juga bertambah.
Baca: Pilkada Bungo, KPUD Ajukan Dana Rp33 Miliar ke Pemkab
Baca: Dosen Unja yang Suka Olahraga Sejak di SMA Ini, Banyak Ciptakan Senam, Diantaranya Senam Siginjai
Baca: Sikapi Situasi di Ibu Kota Jakarta, Polda Jambi Gelar Pertemuan dengan Elemen Masyarakat
"Honorarium petugas juga meningkat. Karena menyesuaikan dengan honorarium pemilu serentak,"ucap Ahdiyenti.
Ahdiyenti sendiri mengungkapkan bahwa pihak KPU provinsi masih menghitung anggaran yang akan digunakan.
"Estimasi kita mencapai Rp300miliar. Semuanya sudah tercakup dalam anggaran tersebut," kata Ahdiyenti.
Baca: Sebut Pemilu Berdarah dan Paling Bobrok, Mahasiswa di Jambi Kibarkan Bendera Setengah Tiang
Baca: Kasus Dugaan Korupsi Bimtek DPRD Kota Jambi, Jaksa Tolak Pembelaan Terdakwa
Baca: 10 Hari Jelang Lebaran, Disperindag Bakal Gelar Operasi Pasar, Ini Jadwalnya
Anggaran sebesar itu meningkat tajam dari Pilkada sebelumnya yang lebih kurang Rp150 miliar.
Peningkatan juga disebabkan pihak KPU harus melakukan pengadaan kotak dan bilik suara kembali.
Sebab, kotak dan bilik suara Pilpres lalu merupakan barang sekali pakai. Untuk itu harus dianggarkan kembali.
KPU Provinsi Jambi, Data Anggaran Pilkada Serentak, Honorarium dan Logistik Gelembungkan Anggaran (Hendri Dunan Naris/Tribun Jambi)