Harga Pinang
Harga Pinang di Tanjab Barat Mulai Membaik, Warga Berharap Harga Tetap Stabil
Harga Pinang di Tanjab Barat Mulai Membaik, Warga Berharap Harga Tetap Stabil
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Deni Satria Budi
Harga Pinang di Tanjab Barat Mulai Membaik, Warga Berharap Harga Tetap Stabil
TRIBUNJAMBI.COM, KUALA TUNGKAL- Memasuki bulan Ramadhan 1440 H, harga pinang di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat) relatif stabil.
Kurang lebih 1 bulan terakhir yakni sebelum puasa harga buah pinang di Kabupaten Tanjab Barat mulai merangkak naik.
Kenaikan ini berkisar Rp 1 sampai Rp 1.5 ribu per kilogram, bahkan hingga Ramadhan ini harga pinang justru tetap stabil.
Baca: VIDEO: Detik-detik Kebakaran Hanguskan Lima Bedeng di Kawasan Sungai Pinang, Muara Bungo, Jambi
Baca: Persiapan Fakultas Sains dan Teknologi, UIN STS Jambi Terima Mahasiswa Baru dengan Fakultas Baru
Baca: Tingkat Pengangguran Terbuka di Provinsi Jambi, Turun 3,62 Persen, Dibanding Tahun Lalu
Abdullah, petani pinang di Kelurahan Sungai Saren, Kecamatan Bram Itam mengiayakan jika harga pinang satu bulan terakhir mulai mengalami kenaikan harga.
"Biasa harga pinang basah diharga Rp 7.500 perkilogramnya, naik menjadi Rp 8 ribu perkilogram. Hingga bulan Ramadhan kemaren kembali naik menjadi Rp 9.300 perkilogramnya," papar Abdullah.

Sedangkan pinang kering dari harga Rp 11.500 per kilogram, kini kembali naik menjadi Rp13 ribu perkilogramnya. Kenaikan ini berkisar Rp 1 ribu sampai 1.500 rupiah.
Menurutnya, kenaikan harga buah pinang memang kerap terjadi jika memasuki bulan puasa, hal ini dikarnakan permintaan pasar mulai ramai. Sedangkan sebaliknya pasokan barang berkurang sehingga membuat harga sedikit meningkat.
Sementara itu petani lain Ade dan Agus mengatakan, naiknya harga buah pinang saat ini kebanyakan para petani kembali bersemangat.
Baca: PERKELAHIAN 5 Menit Memperebutkan Wanita, Berujung Tewasnya Andre dengan 6 Tikaman
Baca: Manchester City Resmi Jadi Juara Liga Inggris 2018/2019, Liverpool Menang 2-0 Lawan Wolves
Baca: BREAKING NEWS, Usai Ngabuburit di Danau Kerinci, Tawuran Antar Pemuda Terjadi di Kerinci
Bahkan tidak sedikit saat ini petani ditanjabbarat kembali melakukan peremajaan terhadap kebun-kabun pinang milik mereka.
"Semoga harga buah pinang ini terus mengalami kenaikan harga, agar perekonomian masyarakat khususnya para petani kian membaik," harap Ade.
Harga Pinang di Tanjab Barat Mulai Membaik, Warga Berharap Harga Tetap Stabil (Darwin Sijabat/Tribun Jambi)