Seputar Kesehatan

Sering Telan Sperma Ternyata Bisa Kurangi Potensi Keguguran, Punya Protein Tinggi dari Tubuh Pria

Menurut peneliti, hal ini dikarenakan sperma mengandung hormon dan protein dari tubuh pria, yang berguna bagi ibu untuk membangun toleransi.

Editor: Tommy Kurniawan
Gridhealth.id
Sering Telan Sperma Ternyata Bisa Kurangi Potensi Keguguran, Punya Protein Tinggi dari Tubuh Pria 

Sering Telan Sperma Ternyata Bisa Kurangi Potensi Keguguran, Punya Protein dari Tubuh Pria

TRIBUNJAMBI.COM - Selama ini menelan cairan sperma dari pasangan masih dianggap tabu dan menjijikan.

Padahal cairan sperma bisa menyelamatkan para ibu hamil.

Cairan sperma bisa mencegah keguguran pada perempuan yang sedang hamil.

Perilah memimum sperma ini bahkan sudah dibuktikan oleh para peniliti dari dari Leiden University Medical Center di Belanda.

Baca: Punya Shower Seharga Rp 36 Juta! Ruben Onsu Kaget Gerebek Rumah Rp 10 Miliiar Milik Nikita Mirzani

Baca: Ada yang Tumpah ke Celana, Deretan Skandal Cinta Kilat Pramugari, Pilot & Penumpang di Pesawat

Baca: KEJADIAN Lengket Habis Hubungan Intim Dikaitkan Hal Mistis: Gancet Ibu dan Anak Akhirnya Tewas

Baca: 8 April 1879 Saat Cara Menjual Susu Berubah, Susu Botol Diperkenalkan

Mereka menyebutkan jika perempuan yang secara teratur memberikan seks oral kepada pasangannya, kemungkinan kecil mengalami keguguran berulang.

Para peneliti menguji teori mereka membandingkan riwayat kehamilan dan kebiasaan seks oral dari 234 perempuan.

Mereka percaya menelan cairan sperma memperkuat sistem kekebalan perempuan hamil dengan cara yang membuat janin lebih mungkin tumbuh sehat.

Menurut peneliti, hal ini dikarenakan sperma mengandung hormon dan protein dari tubuh pria, yang berguna bagi ibu untuk membangun toleransi.

Baca: Prabowo Janjikan Turunkan Tarif Listrik, Luhut Binsar Langsung Berkomentar

Baca: Panitia Kampanye Akbar Prabowo-Sandi di Palembang Prediksi Massa Hadir 100.000

Baca: Talk Show Peluang Bisnis untuk Kaum Milenial, Sektor Perkebunan dan Sektor Lainnya

Baca: Daftar Harga Empat Scrambler Ducati Terbaru di Indonesia April 2019

Baca: Bantahan Kampanye Akbar Prabowo-Sandi Tak Inklusif

Para peneliti mengakui bahwa penelitian ini kecil dan tidak memberikan bukti bahwa menelan sperma mengarah pada tingkat keguguran yang lebih rendah.

Sekitar 97 perempuan menderita keguguran berulang atau kondisi di mana seorang wanita mengalami tiga atau lebih keguguran berturut-turut.

Kondisi ini diperkirakan mempengaruhi sekitar satu dari 100 perempuan di Inggris dan mungkin dipicu oleh masalah genetik atau hormon, atau infeksi.

Dalam studi mereka, para peneliti ini menemukan para perempuan yang mengalami keguguran secara teratur memberi pasangan mereka fellatio (cairan sperma) yang lebih sedikit.

"Paparan oral terhadap cairan mani tampaknya memengaruhi hasil kehamilan dengan cara yang positif," catat para peneliti.

Hasil kami menunjukkan hubungan antara kurang seks oral dan terjadinya keguguran berulang," tambah mereka.

Menurut hasil penelitian tersebut, zat-zat dari tubuh pria memberi dukungan terhadap perkembangan dan pertumbuhan janin.

Teori ini dapat menjelaskan bahwa sistem kekebalan ibu lebih rendah untuk menyebabkan kematian bayi.(*)

Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved