Pembunuhan Pendeta
Pendeta Cantik Dibunuh di Kebun Sawit di Sumsel, Saksi Mata Laporkan Melinda Zidemi Digecat Dua Pria
Seorang pendeta perempuan cantik nan muda diduga telah jadi korban pembunuhan dan Pemerkosaan di Sumatera Selatan
lihat foto
TRIBUNJAMBI.COM - Seorang pendeta perempuan cantik nan muda, Melinda Zidemi, diduga telah jadi korban pembunuhan dan Pemerkosaan di Sumatera Selatan.
Jenazah pendeta Melinda Zidemi ditemukan dalam kondisi ditutupi semak dan kayu, di Desa Sungai Baung, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.
Informasi yang dihimpun, Pendeta Melinda Zidemi masih berstatus gadis, dan baru lulus dari sekolah tinggi teologi di Palembang, Sumatera Selatan.
Baca: Sabar Manullang Marah Dengar Jufrizal Akan Sebar Foto Syur Dian Mardiani, Kisah Unik Cinta Terlarang
Baca: Sebelum Wahyu Jayadi Bunuh Siti Zulaeha Djafar, Korban Minta Kantong Plastik Untuk Pipis Dalam Mobil
Baca: Ini Profil Dosen UNM Bergelar Doktor Terduga Pelaku Pembunuhan Siti Zulaeha, Perselingkuhan & 3 Anak
Pembunuhan tersebut terjadi di areal PT Sawit Mas Persada.
Peristiwa pembunuhan ini awalnya viral setelah disebarkan oleh akun facebook Dodi, pada Selasa (26/3) pagi.
Ia memposting foto Pendeta Melinda Zidemi semasa hidup dan juga TKP saat Melinda Zidemi ditemukan.
Tribun menghubungi Dodi untuk memastikan peristiwa ini, dan Dodi mengatakan mayat perempuan muda ini ditemukan pada Selasa (26/3) pukul 06.00.
Pembunuhan itu sendiri diperkirakan terjadi sehari sebelumnya, pada Senin (25/3) pukul 17.00 WIB
Dodi menjelaskan, perempuan muda yang diketahui bernama Melinda itu merupakan pengurus gereja yang ada di areal perkebunan itu.
Sore sekitar pukul 16.00 perempuan muda yang berasal dari Nias Sumatera Utara itu datang ke Divisi 1 dari mess tempat tinggalnya di Divisi 4.
"Jaraknya sekitar 2 kilometer. Dia datang mau ngurus gereja bersama anak kecil sekitar 11 tahun. Saat itu saya lihat sendiri mereka datang saat saya sedang bongkar bibit," katanya.
Dari Divisi 1 sekitar pukul 17.00, Melinda dan anak kecil tadi pulang ke Divisi 4. Di tengah perjalanan, keduanya dicegat dua orang laki-laki.
"Anak kecil itu berhasil meloloskan diri dan melapor ke Divisi 4," katanya.
Sore itu semua orang lalu mencari Melinda. Akhirnya Melinda ditemukan pukul 06.00 pagi.
"Sepeda motor dan barang-barang lainnya masih ada. Jenazahnya ditutupi semak dan kayu," kata Dodi.
