UPDATE Pembunuhan Jamal Khashoggi, Jenazah Diduga Dibakar di Oven, Keterangan Penjaga Jadi Petunjuk

Kabar terbaru dari pembunuhan jurnalis asal Arab Saudi Jamal Khashoggi diduga jasadnya dibakar di sebuah oven besar

Editor: bandot
AFP/MOHAMMED AL-SHAIKH
Jurnalis Arab Saudi, Jamal Khashoggi. 

TRIBUNJAMBI.COM - Kabar terbaru dari pembunuhan jurnalis asal Arab Saudi Jamal Khashoggi diduga jasadnya dibakar di sebuah oven besar di Konsulat Jenderal Arab Saudi di Turki.

Fakta tersebut diungkap oleh Al Jazeera yang menyebutkan dugaan tersebut diperkuat dengan sejumlah bukti.

Sebuah fakta lain terkait kasus pembunuhan jurnalis Arab Saudi Jamal Khashoggi di Turki dilaporkan terungkap.

Perkembangan terbaru pembunuhan kolumnis The Washington Post itu terungkap dalam program Al Jazeera Arabic yang tayang Minggu malam (3/3/2019).

Otoritas Turki memantau sebuah tempat di kediaman resmi Konsul Jenderal Saudi di Istanbul.
Yakni sebuah benda mirip oven besar.

Penyelidik mengawasi api di oven itu di mana kantong berisi potongan jenazah Khashoggi dipindahkan ke sana setelah dibunuh di dalam kantor konsulat.

Baca: Andi Arief Ditangkap di Kamar Hotel Bersama Wanita, Diduga Habis Melakukan Hal Ini Saat Digerebek

Baca: Buaya Raksasa 4 Meter Berat 3 Kuintal Ditemukan di Selokan, Warga Sampai Tak Percaya Saking Besarnya

Baca: Perancang Busana Danny Satriadi Ungkap Detail Busana Lamaran Reino Barack dan Syahrini

Berdasarkan wawancara yang dilakukan Al Jazeera kepada si pekerja, terungkap oven itu dibuat berdasarkan permintaan konsulat Saudi.

Oven tersebut harus cukup dalam dan tahan dengan suhu di atas 1.000 derajat Celsius, cukup untuk melelehkan sepotong logam.

Diduga, kantong berisi potongan jenazah Khashoggi itu dibakar di dalam oven tersebut untuk menutupi jejak pembunuhannya.

Penyelidik Turki juga menemukan jejak darah di tembok kantor konsulat setelah cat yang digunakan tim pembunuh Khashoggi dikelupas.

Jamal Khassogi
Jamal Khassogi (Aljazeera)

Tayangan dokumenter itu didasarkan pada wawancara Al Jazeera dengan petugas keamanan, politisi, hingga sejumlah rekan Khashoggi.

Banyak kalangan menduga pembunuhan jurnalis berusia 59 tahun tersebut diperintahkan oleh Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman (MBS).

Riyadh awalnya bersikukuh Khashoggi sudah meninggalkan konsulat dengan selamat ketika mengurus dokumen pernikahan dengan tunangannya, Hatice Cengiz, pada 2 Oktober 2018.

Namun, Saudi akhirnya mengakui Khashoggi tewas dibunuh di dalam gedung konsulat dalam operasi yang disebut "serampangan".

Badan Intelijen Pusat Amerika Serikat (AS) dilaporkan berkesimpulan MBS memerintahkan Khashoggi dibunuh dengan mendapat sanggahan dari Saudi.

Baca: VIRAL - Foto Bidan Tanpa Busana Beredar di Facebook dan Instagram

Baca: Jadwal Siaran Langsung PSG vs Manchester United Leg 2 Liga Champions & Laga Munchen vs Liverpool

Baca: Cuitan Terakhir Andi Arief, Sebelum Digrebek Menggunakan Narkoba Bersama Wanita

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved