Maudy Ayunda Diterima di Harvard University, Lihat Lika-liku Kuliah Jebolan Universitas Oxford Ini

Maudy Ayunda diterima di Harvard University. Pada 2016, dia meraih gelar sarjana dari Universitas Oxford di jurusan Filosofi, Politik dan Ekonomi.

Editor: Duanto AS
instagram/maudyayunda
Maudy Ayunda diterima di Harvard University. 

Maudy Ayunda diterima di Harvard University. Pada 2016, dia meraih gelar sarjana dari Universitas Oxford di jurusan Filosofi, Politik dan Ekonomi (PPE). Lihat catatan prestasinya in.

TRIBUNJAMBI.COM - Masih ingat Maudy Ayunda yang lulusan Universitas Oxford?

Kali ini ada lagi kabar gembira yang membanggakan dari si cantik yang cerdas ini.

Maudy Ayunda diterima di Harvard University.

Ini tentu prestasi membanggakan bagi dara kelahiran Jakarta, 19 Desember 1994 silam ini.

Dia mengumumkan telah diterima di kampus bergengsi tingkat dunia, Harvard University.

Dikutip TribunSolo.com dari Tribunnews, pada akhir 2016, Maudy Ayunda menyabet gelar Sarjana dari Universitas Oxford di jurusan Filosofi, Politik dan Ekonomi (PPE).

Jurusan Philosophy, Politics, and Economic (PPE)di Oxford University ini merupakan jurusan sulit dengan saringan masuk yang ketat.

Hebatnya Maudy bisa lulus dengan predikat cumlaude hanya dalam waktu 3 tahun saja dari kampus tertua Inggris tersebut.

Baca Juga:

 Harta Karun Emas Soekarno di Sungai Batanghari, Ternyata Ini Asal Emas yang Terlarut di Aliran Air

 Gladis Leong Melahirkan Enam Anak Tanpa Bantuan Suami, Wanita Kuat Terbujur di Dalam Kamar

 Kado Paris Hilton untuk Syahrini Bikin Heboh, Ternyata Tahu Seluk Beluk Asmara Princess dan Reino

 Gambar Bayi Pegang Kunci, Ramalan Masa Depan Luna Maya Tiba-tiba Menghangat, Ini Artinya

Setelah lulus dari Oxford, impian Maudy Ayunda pun tercapai dengan melanjutkan pendidikan di Universitas Harvard di program Magister.

Kabar bahagia tersebut diunggah melalui akun media sosial Instagram @maudyayunda pada Senin (4/3/2019).

"A few days ago, I received my acceptance to Harvard University for a Masters in Education.

I was so happy a short caption would not do it justice. It felt surreal, and I was brought back to a moment two years ago, when I walked the rain-splattered steps towards John Harvard’s statue.

(Aku sangat senang sekali, caption singkat saja tidak adil. Ini rasanya nyata, dan aku kembali ke momen dua tahun lalu, ketika aku berjalan menaiki tangga yang berhamburan hujan menuju patung John Harvard)

Tourists and visitors had to line up to capture their moment alongside the statue, and while waiting for my turn - I looked around at the surrounding establishment, enraptured by the intimidating aura that was Harvard.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved