165 Kader PPKBD Ikut Orientasi Peningkatan Kompetensi yang Diselenggarakan BKKBN Jambi
BKKBN Provinsi Jambi mengadakan kegiatan orientasi peningkatan kompetensi bagi kader Peran Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD)
Penulis: rida | Editor: bandot
TRIBUNJAMBI.COM- BKKBN Provinsi Jambi mengadakan kegiatan orientasi peningkatan kompetensi bagi kader Peran Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD) se Provinsi Jambi.
Kegiatan yang dilaksanakan di LPMP Provinsi Jambi itu berlangsung selama tiga hari yakni pada 18-20 Februari 2019.
Sedikitnya ada 165 kader PPKBD yang mengikuti acara tersebut.
Dengan orientasi peningkatan kompetensi bagi kader tersebut diharapkan dapat meningkatkan peran PPKBD dalam rangka menyukseskan program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) di lini lapangan.
Baca: Skandal Masa Lalu Krisdayanti saat Masih Bersama Anang Hermansyah, Kecanduan Narkoba hingga Pelakor
Baca: Update Hasil Pertandingan Myanmar vs Indonesia U22, Rahmad Irianto Samakan Kedudukan
Baca: Ani Yudhoyono Jalani Terapi Injection & Obat Untuk Bunuh Sel Kanker, Ada yang Bikin AHY Terharu
Baca: Ngaku Kerap di Manfaatkan Sahabat & Tak Kuat Dihujat Netizen, Salmafina Sunan Lepas Jilbab
Kepala BKKBN Provinsi Jambi Mukhtar Bakti melalui Plt Kalatbang berharap dengan pelatihan tersebut kader PPKBD mempunyai wawasan dan pengetahuan baru tentang program kependudukan dan KB yang benar serta mempunyai pengetahuan tentang bagaimana mengelola, membentuk, mengembangkan serta membina institusi masyarakat dan kelompok kegiatan yang ada di wilayahnya masing-masing.

"Peserta juga diharapkan dapat membentuk institusi dan kelompok kegiatan yang baru atau mengembangkan menjadi institusi dan kelompok percontohan di tempat kerja atau lingkungan dimana para kader PPKBD bertempat tinggal," ungkapnya.
Meski demikian, ditegaskan juga bahwa pembangunan SDM Indonesia bukan hanya dilaksanakan oleh satu sektor tetapi juga melibatkan sektor-sektor lain dan juga peran aktif semua unsur yang ada di masyarakat dan keluarga.
"Peran keluarga didalam pembangunan SDM masa yang akan datang akan terus menjadi peranan penting," tandasnya. (*)