Video Viral
Buntut Video Viral Jambret Diinterograsi dengan Cara Dililitkan Ular Piton, Polda Papua Minta Maaf
Buntut viralnya video seorang jambret yang diinterogasi dengan cara dililitkan ular piton, Kepolisian Daerah (Polda) Papua akhirnya meminta maaf.
TRIBUNJAMBI.COM - Buntut viralnya video seorang jambret yang diinterogasi dengan cara dililitkan ular piton, Kepolisian Daerah (Polda) Papua akhirnya meminta maaf.
Sebelumnya cara interogasi polisi kepada pelaku penjambretan viral di media sosial.
Interogasi yang disebut tidak wajar ini dilakukan polisi ke seorang pelaku jambret.
Video interogasi tersebut viral di media sosial.
Dalam video tersebut tampak seorang yang disebut penjambret dinterogasi dengan melilitkan ular di lehernya.
Penjambret tersebut berbaju merah dan tangannya diikat.
Seorang pria yang diduga polisi pun mengerakkan ular yang dililitkan di leher si penjambret.
Si Penjambret pun hanya teriak dan menutup matanya ketika melihat ular tersebut.
Melihat hal ini polisi pun melakukan aksi mengarahkan kepala ular ke wajah penjambret.
Baca: Harga Samsung Galaxy M20 Rp 2 Jutaan, Spesifikasinya Dibandingkan Redmi Note 7 dan Sony Xperia XZ4
Baca: Yusuf Mansur Puji Ibadah Jokowi, Netizen Nyinyir, Yusuf Mansur Jawab Tegas
Si penjambret makin histeris, apalagi ketika polisi hendak memasukkan kepala ular ke dalam baju penjambret.
Si penjambret mencoba meronta, dan polisi pun hendak memasukkan ular tersebut melalui celana si penjambret yang membuatnya mengakui perbuatannya.
"Dua kali saya melakukannya," ujarnya berteriak menghindari ular tersebut.
Polisi yang merekam dan yang menyaksikan hanya bisa tertawa melihat penjambret tersebut diinterogasi menggunakan ular.
Polda Papua Minta Maaf
Kepolisian Daerah (Polda) Papua menyampaikan permohonan maaf atas perbuatan oknum polisi di Polres Jayawijaya yang dianggap tak wajar, saat menginterogasi pelaku penjambretan.