Ternyata Ada Potensi Cetak Sawah Baru di Kerinci, Tapi Kok di Dalam Kawasan TNKS?

"Potensi lahan untuk dijadikan sawah cukup luas bahkan sampai 250 hektare, berdasar SID tahun 2018," ungkapnya.

Penulis: Herupitra | Editor: Duanto AS
Tribun Jambi
Ilustrasi Taman Nasional Kerinci Seblat, Kabupaten Kerinci. 

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Herupitra

TRIBUNJAMBI.COM, KERINCI - Kabupaten Kerinci masih memiliki potensi lahan sawah baru yang cukup luas.

Namun sayangnya, potensi lahan tersebut sebagian besar berada di kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS).

Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Kerinci, Radium.

Dia mengatakan berdasarkan Survei Investigasi Desain (SID) untuk lokasi cetak sawah baru ada banyak titik yang bisa dibuka menjadi sawah baru, satu di antaranya di daerah Rawa Jentik, Kayu Aro, Kerinci.

Hanya saja, sebutnya, potensi lahan cetak sawah baru tersebut berdasarkan hasil pantauan satelit sebagian besar berada dalam kawasan TNKS.

"Potensi lahan untuk dijadikan sawah cukup luas bahkan sampai 250 hektare, berdasar SID tahun 2018," ungkapnya.

Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Kerinci telah membuka cetak sawah baru di Kecamatan Air Hangat Timur seluas 180 hektare, kemudian di Kecamatan Keliling Danau di Semerap sekitar 70 hektare.

Dengan adanya cetak sawah baru produksi gabah di Kerinci terus bertambah.

"Selain membuka cetak sawah baru petani juga diberikan bantuan benih agar petani bisa segera menggarap kalau sudah di buka," jelasnya.

Baca Juga:

 Raffathar Bertemu Jan Ethes dalam Satu Mobil, Jokowi di Samping Nagita, Ini yang Terjadi Kemudian

 Petugas Lapas Kaget saat Temukan Bola Terbelah, Penyelundupan Sabu-sabu ke Lapas Klas IIA Jambi

 Setelah Jerinx SID, RUU Permusikan Diprotes Iwan Fals dan Armand Maulana, Sebut Hal Ini

 Debat Panas ILC, Rocky Gerung versus Jack Boyd Lapian Jelaskan Makna Fiksi.

Pada 2019, Kerinci tidak ada lagi dapat program cetak sawah baru.

Hal itu karena lahannya sudah tidak ada lagi yang bisa dibuka.

Kalaupun ada potensi dalam kawasan TNKS dan itu tidak bisa digarap seperti Rawa Bento.

"Tahun 2019, ada program optimalisasi lahan rawa, tapi saya belum tahu apakah Kerinci mendapatkan program tersebut atau tidak," pungkasnya.(*)

IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:

SUBSCRIBE YUK ...

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved