Sudjiwo Tedjo Tanggapi Pernyataan "Propaganda Rusia" Ala Jokowi yang Diprotes Kedubes Rusia

Sudjiwo Tedjo Tanggapi Pernyataan "Propaganda Rusia" Ala Jokowi yang Diprotes Kedubes Rusia

TRIBUNJAMBI.COM - Istilah 'propaganda Rusia' yang dilontarkan calon presiden nomor urut 01 yang juga capres petahana Joko Widodo tengah ramai diperbincangkan.

Sejumlah pihak pun turut angkat bicara mengenai hal tersebut.

Satu di antaranya yakni Sujiwo Tejo.

Melalui akun Twitternya, Sujiwo Tejo awalnya menyatakan bahwa ia bukanlah pendukung Jokowi atau siapa pun.

Kendati demikian, Sujiwo Tejo menyebut secara logika pernyataan Jokowi soal "propaganda Rusia" yang dibantah oleh Kedutaan Besar Rusia itu sedikit salah.

Baca: Viral Gelar Untuk Jokowi, Fadli Zon Pertanyakan Menyapa dengan Nama Itu Hate Speech atau Tidak

Baca: Soeharto yang Terbebas dari Bahaya Racun Tikus Usai 8 Jenderal TNI Tewas Dalam Lubang Buaya

Baca: Ini Wanita Pertama di Dunia yang Melahirkan dengan Rahim Mayat, Begini Kondisi Bayinya

Sujiwo Tejo juga menilai kedubes mana pun pasti akan membantahnya.

Ia menyarankan untuk mencari cara lain apakah yang disampaikan Jokowi benar atau tidak.

"Aku bukan pendukung Pak Jokowi/siapa pun,

tp logika bahwa Pak Jokowi salah soal “Propaganda Rusia” krn ud dibantah oleh kedubes Rusia, menurutku logika yang agak anu.

Kedubes mana pun ya pasti membantah kalau diginikan.

Cari cara lain utk ngecek benar/tidaknya Pak Jokowi," cuit Sujiwo Tejo.

Diberitakan sebelumnya, Jokowi menuding ada pihak yang menggunakan "propaganda Rusia" untuk menyebarkan berita bohong.

Dilansir TribunSolo.com dari Kompas.com, Jokowi mengatakan bahwa pasangan calon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menggunakan konsultan asing dalam menghadapi Pemilu 2019.

Ia tak menyebut konsultan asing apa yang digunakan kubu Prabowo-Sandi.