Hasil Survei Elektabilitas Prabowo Masih Dibawah Jokowi, Fadlizon; Banyak Hasil Survei Tak Akurat

Fadli Zon juga menganggap pemberi dana lembaga survei tidak jelas dan banyak tidak diketahui publik.

Editor: hendri dede
Jokowi dan Prabowo. 

Hasil Survei Elektabiliatas Prabowo Masih Dibawah Jokowi, Fadlizon; Sekarang Banyak Hasil Survei Tak Akurat

TRIBUNJAMBI.COM - Lembaga survei Indikator Politik Indonesia menyatakan elektabilitas Prabowo Subianto masih di bawah petahana Joko Widodo (Jokowi). Selisihnya pun cukup besar, yakni 20 persen.

Fadli Zon, anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, menilai saat ini banyak hasil survei tidak akurat.

Fadli Zon juga menganggap pemberi dana lembaga survei tidak jelas dan banyak tidak diketahui publik.

Baca: Bawaslu Juga akan Panggil Ketua DPD Gerindra Sutan Adil Hendra, Dugaan Penyalahgunaan Beasiswa

Baca: Hanny Papanicolaou Wanita Asal Indonesia Aniaya Majikan di Australia Lalu Merampoknya, Pejudi Berat

Baca: Beredar Kabar Maskapai Citylink Tiru Lion Air Soal Tarif Bagasi, Ini Tanggapan Manajemen

Baca: Seorang TKI di Malaysia Dituduh Bunuh Majikan, Terancam Hukuman Mati, Keluarga Harap Bantuan

Baca: Sinyal Kuat Ahok Kembali ke Politik, Jelang Bebas Twitter Tim BTP Unggah Foto Tahun 2016, Ucapannya

"Survei-survei ini kan hanya indikator, dan saya sering kali mengatakan sekarang ini banyak sekali survei-survei itu sudah tidak akurat lagi," kata Fadli Zon di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (9/1/2019).

"Metodologi yang dipakai itu mungkin juga perlu dievaluasi, apalagi di era media sosial ketika masyarakat itu mempunyai banyak sekali informasi yang langsung," sambungnya.

Wakil Ketua DPR itu mengulas kegagalan lembaga survei saat Pilkada Jawa Barat 2018. Saat itu banyak survei memberikan hasil untuk pasangan Sudrajat-Ahmad Syaikhu di kisaran 6 persen. Namun, hasil resmi KPU menunjukkan perolehan suara mereka melebihi 29 persen.

"Jadi, harusnya mereka malu ya lembaga-lembaga survei ini, karena mereka gagal-gagal terus. Kalau di luar negeri sudah membubarkan diri," tuturnya.

Di sisi lain, dari survei internal BPN, Fadli Zon menegaskan bahwa jurang elektabilitas Prabowo Subianto dan Jokowi sudah menipis. Bahkan, Fadli Zon meyakini pada Januari ini elektabilitas pasangan 02 bisa melampaui petahana.

"Jangankan tiga bulan, bulan ini juga sudah pasti terkejar. Maret akan semakin solid dan semakin kompak. Saya kira ini akan memperkuat kemenangan Pak Prabowo-Sandi," paparnya.

Baca: Usai Tayangan ILC, Andi Arief Bilang Jangan Terlalu Percaya Mahfud MD, Apa Sebabnya?

Baca: Hotman Paris Kaget, Mantan Mucikari Bongkar 100 Artis Terlibat Prostitusi Online

Baca: Harga OTR Honda Forza 250, Segini Simulasi DP dan Cicilannya

Baca: Ratusan Orang Warga Binaan di Lapas Klas II B Kuala Tungkal akan Nyoblos di Satu Tempat

Sebelumnya, Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei terbarunya. Berdasarkan hasil survei, elektabilitas Jokowi-Maruf Amin sebesar 54,9 persen, sedangkan Prabowo-Sandi sebesar 34,8 persen.

Masih Tinggi Jokowi
Lembaga survei Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei terbaru terkait Pilpres 2019, Selasa (8/1/2019).

Tingkat keterpilihan pasangan Jokowi-Maruf Amin di bawah 60 %. Sementara penantangnya Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di angka 34,8 %.

Apakah maknanya ini bagi Jokowi-Maruf Amin dan Prabowo Subianto?

Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia merilis survei terbaru mengenai elektabilitas pasangan capres-cawapres dalam Pemilihan Presiden 2019, Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved