Tahun 2019, Merangin Usulkan Penambahan Gas Yakni 182.500 Tabung/Bulan
Kuota Gas LPG 3Kg pada 2019 untuk Kabupaten Merangin direncanakan bertambah dari kuota 2018. Penambahan jumlah kuota sudah diusulkan oleh Pemkab
Penulis: Muzakkir | Editor: bandot
Laporan Wartawan Tribunjambi Muzakkir
TRIBUNJAMBI.COM, BANGKO - Kuota Gas LPG 3Kg pada 2019 untuk Kabupaten Merangin direncanakan bertambah dari kuota 2018.
Penambahan jumlah kuota tersebut sudah diusulkan oleh Pemerintah Kabupaten Merangin kepada Pertamina.
Hal itu diungkapkan oleh Kabag Ekonomi Setda Kabupaten Merangin Suparmin.
Ia mengatakan, pada 2018 ini, Merangin diberi jatah oleh Pertamina sekitar 120 ribu tabung perbulan.
"Nah di tahun depan ditambah menjadi sekitar 182.500 tabung perbulannya," kata Suparmin kemarin.
Suparmin menyebut, jika seandainya usulan tersebut dikabulkan, maka dirinya yakin pasokan gas di Merangin bisa terpenuhi.
Jika kebutuhan terpenuhi, maka tidak ada lagi permasalahan gas di Merangin.
Baca: VIDEO: Inilah Penyebab Tsunami Selat Sunda di Pantai Kawasan Banten dan Lampung, Bukan Karena Gempa
Baca: Tentara Bayaran Ini Ditakuti Militer Dunia, Keunikannya Tahan Bertarung di Bawah Suhu Nol Derajat
Baca: Lama Tak Terdengar Kabarnya, Ini Kegiatan Ridho Rhoma, Bakal Manggung di Merangin Ekspo 2018
Tak ada lagi kelangkaan gas dan tidak ada lagi pembeli mengeluh dengan tingginya harga gas.
"Kondisi saat ini Merangin memang kekurangan pasokan gas. Makanya banyak keluhan dari masyarakat," katanya lagi.
Hal itu juga diungkapkan oleh Kabid Perdagangan Disperindag Kabupaten Merangin, Saidi. Saidi mengatakan, pihaknya belum tau apakah usulan tersebut diterima atau tidak oleh pihak Pertamina dan Pemerintah Provinsi Jambi.
"prosesnya nanti ke Gubernur, pertamina dan dirjen migas nantinya, baru nanti terealisasi kita doakan saja," ungkap Saidi.
Saidi berharap agar semua pihak mengawasi gas ini.
Terutama dari Agen dan Pangkalan.
Kata Saidi, pengendalian ada pada pangkalan.