BREAKING NEWS Jasad Ilham Ditemukan di Bawah Jembatan Sungai Damai, Suasana Tegang di Lokasi

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Rian Aidilfi Afriandi.

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Suasana tegang dan ramai tampak terlihat di Jembatan Sungai Damai, Kota Jambi, Selasa (18/12) pagi.

Akhirnya, Tim Gabungan menemukan jasad korban Ilham (16) warga RT 04, Kelurahan Paal 5, Kecamatan Kotabaru.

Jenazah korban ditemukan di bawah Jembatan Sungai Damai, tepatnya di dekat Celebrity Karaoke, sekira pukul 08.20 WIB.

Kepala Damkar dan Penyelamatan Kota Jambi, Ridwan, mengatakan korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara.

"Langsung dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan autopsi," ujarnya.

Dalam peristiwa ini, tiga orang menjadi korban, satu orang di antaranya selamat yakni Munir (16).

Sebelumnya, Rizki (15) ditemukan tim gabungan pada Senin (17/18) sekira pukul 22.30 WIB dalam kondisi tak bernyawa.

Baca Juga:

 BREAKING NEWS Ternyata Ada 3 Orang yang Tenggelam di Sungai Damai, Tim Basarnas di Lokasi Pagi Ini

 Angel Lelga Tersangka Kasus Perzinahan, Ini Kronologi Fiki Alman Dalam Kamar dan Dorong-dorongan

 Suara Gemuruh Datang, Anak Indigo Meramal Kejadian Tahun 2019, Paparkan Hal yang Bikin Merinding

 Ngerinya Neraka Latihan Kopassus di Cilacap, Ini yang Bikin Tahan Buru OPM di Hutan Papua

 Manfaat Minum Air Kunyit, Mulai Cegah Diabetes hingga Kanker

Kakak Ilham terkejut

Tadi malam, Yudi terkejut saat melihat wajah jenazah yang dibawa ke rumah sakit. Ternyata itu bukan wajah adiknya, melainkan wajah orang lain.

Jumlah korban yang tenggelam di Sungai Damai, Kota Jambi bertambah menjadi tiga orang.

Satu orang korban lagi ditemukan oleh tim gabungan pencari korban tenggelam di Sungai Damai, Lorong Widuri II, RT 27, Kelurahan Paal 5, Kecamatan Kotabaru.

Korban ditemukan pada Senin (17/12) pukul 22.35 WIB.

Oleh petugas, korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara guna dilakukan autopsi.

Keluarga korban Ilham yang mendapatkan informasi tersebut langsung menuju rumah sakit untuk melihat kondisi korban.

Setiba di rumah sakit, satu di antara keluarga korban kaget.

Yudi, kakak korban, kaget karena korban tenggelam yang ditemukan bukan Ilham, melainkan orang lain.

"Ini bukan adik saya yang ditemukan," ujar Yudi.

Dia mengatakan, korban meninggal yang ditemukan oleh tim gabungan bernama Sultan Rizki (15), warga Perunahan Pesona Kenali, RT 32, Kecamatan Kotabaru.

Pantauan Tribunjambi.com Selasa (18/12/2018) sekira pukul 05.45 WIB, beberapa orang berbaju oranye berada di jembatan Sungai Damai, Lorong Widuri II, RT 27, Kelurahan Paal 5, Kecamatan Kotabaru,

Tim gabungan pencarian korban tenggelam itu masih berada di lokasi sejak kemarin siang.

Tim melanjutkan pencarian pada Senin (17/12/2018) sekira pukul 19.00 WIB.

Setelah cukup lama melakukan pencarian siang hingga malam, pencarian itu membuahkan hasil.

 Ramalan Zodiak 18 Desember 2018, Virgo Nampaknya Lagi Ketakutan, Libra Rezeki Lancar

 Polsek Geragai dan Banser NU Sambangi Gereja-gereja untuk Pengamanan Natal 2018

 Pengganti Luis Milla sebagai Pelatih Timnas Indonesia Bakal Terjawab, Ini Pengakuan Wakil Ketum PSSI

Luapan Sungai Batanghari jadi tempat bermain

Luapan dari Sungai Batanghari yang mulai menggenangi perkarangan rumah warga.

Namun, luapan air tersebut malah dimanfaatkan untuk bermain.

Itulah yang dilakukan puluhan anak di Desa Berembang, Kecamatan Sekernan, Kabupaten Muarojambi.

Anak-anak itu memanfaatkan air sungai yang meluap ini sebagai ajang untuk bermain dengan teman seumuran, layaknya kolam renang dadakan.

Apalagi, saat ini merupakan suasana liburan sekolah, sehingga ada kesenangan tersendiri bermain air beramai-ramai.

Seperti yang ungkapkan Robi, yang mengatakan bahwa dengan adanya air yang meluap dari Sungai Batanghari dia merasa gembira.

Pasalnya, luapan air sungai saat ini masih tidak terlalu tinggi, sehingga dimanfaatkan untuk bermain bersama teman-teman.

“Enak bae main aek (red; air) samo kawan-kawan. Apolagi sudah libur sekolah, jadi tiap hari main aek di sini,” sebutnya

Aktivitas bermain air ini memang sering dilakukan bersama teman lainnya setiap musim banjir.

Hal senada juga dikatakan Suci. Dia mengatakan setiap musim banjir, Ia bersama teman lainnya bisa bermain air sepuasnya.

Tidak ada ketakutan sedikit pun saat bermain.

“Iyo senang kalo aek sudah naek kek gini. Biso rame-rame main aek. Jadi ngumpul samo kawan-kawan di sini lah, berenang samo-samo. Dak takut, kareno ka tau mano yang dalam mano yang idak,” ucapnya

Mereka pun tidak khawatir, karena memang setiap mereka berkumpul dan bermain air, selalu ada orang yang lebih tua dari mereka yang mengawasi mereka.

Eva, orang tua satu di antara anak itu, mengatakan meskipun ada kekhawatiran, dia tidak melarang anaknya bermain air.

“Khawatir tengelam tu pasti lah ado. Tapi kito tetap mantau dan kasih tahu anak-anak buat dak main aek di tempat yang dalam. Di sini tempat inilah anak-anak ni main dak ad lagi tempat lain,” kata Eva

“Kito jago anak-anak sering ngeluh gatal-gatal, tapi iyo namonyo anak-anak kito dak biso ngelarangnyo, tapi tetap lah kito ingatkan,” sambungnya.

Adapun lokasi dari anak-anak yang bermain air ini adalah lapangan badminton yang berada di samping rumah.

Lapangan tersebut memang berada di samping parit dari aliran Sungai Batanghari, sehingga memang ada bagian yang cukup dalam.

Aktivitas anak-anak ini dapat kita lihat mulai dari pagi hingga sore hari. Dan akan terlihat ramai ketika sore hari.

IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:

 Prabowo Subianto Ngaku Tak Pantas, Fadli Zon: Jadi Imam Sholat untuk Pencitraan Politik Murahan

 Ngerinya Neraka Latihan Kopassus di Cilacap, Ini yang Bikin Tahan Buru OPM di Hutan Papua

 BREAKING NEWS Ternyata Ada 3 Orang yang Tenggelam di Sungai Damai, Tim Basarnas di Lokasi Pagi Ini