Bagian Badan Laura Lazarus Copot, Mantan Pramugari yang 2 Kali Jatuh Bersama Lion Air

Kecelakaan kedua, dialami Laura pada 2004 di Solo, dengan pesawat yang memiliki nomor seri yang sama ...

Editor: Duanto AS
Laura Lazarus, mantan pramugari yang pernah dua kali kecelakaan dengan pesawat Lion Air. (instagram @lauralazarus) 

TRIBUNJAMBI.COM - Laura Lazarus merupakan mantan pramugari pesawat Lion. Dia pernah mengalami dua kali kecelakaan dengan pesawat Lion Air.

Laura Lazarus menuturkan fakta bahwa pernah mengalami dua kali kecelakaan bersama pesawat Lion Air di Palembang dan Solo.

Saat menjadi tamu di acara Indonesian Lawyer Club (ILC), Laura Lazarus membagikan ceritanya saat masih bekerja sebagai pramugari Lion Air.

Berikut beberapa fakta tentang Laura Lazarus, yang telah dirangkum oleh Grid.ID.

1. Laura Lazarus mengalami 2 kali kecelakaan bersama pesawat Lion Air

Saat menjadi tamu dalam acara ILC (Indonesian Lawyer Club), Laura Lazarus mengakui bahwa dirinya pernah mengalami dua kali kecelakaan dengan pesawat Lion Air.

Baca: Siapakah Pemilik Lion Air? Ini Rusdi Kirana Sosok di Balik Kejayaan Maskapai Singa Merah

Baca: Dicurigai Lion Jatuh karena Human Error, Hotman Paris Sebut Pengacara Amerika Segera ke Jakarta

Baca: Titik Koordinat Bangkai Lion Air JT610 Ditemukan, Panglima TNI akan Pastikan Dulu

Saat menjadi pramugari, saat itu Laura Lazarus masih berusia 19 tahun.

Laura mengungkapkan dirinya pernah mengalami kecelakaan pertama di Palembang pada Juli 2004 dengan pesawat Lion Air.

Kecelakaan kedua, dialami Laura pada tahun 2004 di Solo dengan pesawat yang memiliki nomor seri yang sama dengan pesawat yang mengalami kecelakaan di Palembang.

2. Laura Lazarus mengalami luka parah pada kecelakaan kedua

Mantan pramugari Lion Air ini menceritakan bahwa dirinya sempat menderita luka yang sangat parah.

Laura Lazarus mengatakan, "Muka saya hancur, pipi saya terbacok, tulang pipi remuk, tangan saya copot, pinggang saya patah, kaki saya patah, isi betis saya hilang setengah bagian."

Baca: Robby: Kita akan Belajar dari LPTQ Jakarta Masalah Pembinaan Kafilah

Ia kini berjalan menggunakan tongkat.

Setelah kecelakaan tersebut, Laura berobat selama 1 tahun.

Bahkan sampai 2017 lalu, Laura Lazarus masih melakukan beberapa operasi penyembuhan.

Halaman
12
Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved