Gempa di Sulawesi Tengah
Pramugari Garuda Selamat dari Tsunami Palu, saat Telepon Kakak Cuma Bilang Lecet, Ternyata
"Pas ditelepon saya tanya ada luka atau tidak. Tria jawab 'Cuma lecet karena loncat'....." ujar sang kakak.
TRIBUNJAMBI.COM, TANAHSAREAL - Seorang pramugari maskapai Garuda Indonesia bernama Tria Aditia Utari selamat dalam peristiwa tsunami di Palu, Sulawesi tengah, pada Jumat (28/9/2018). Warga Kota Bogor itu nyaris menjadi korban gempa dahsyat beberapa hari lalu.
Ragil Raksa Raditia, Kakak Tia, bercerita sempat mendengar kabar bahwa adiknya menjadi korban tsunami di Palu.
Dia sempat menangis saat mendengar kabar Tua menjadi korban dari tsunami di Palu.
Kekhawatiran dan rasa takut muncul, ketika mendengar kabar tersebut. Apalagi, Tria adalah adik perempuan satu-satunya.
"Adik saya telepon 'Bang, eneng udah di Makassar. Mau boarding pass ke Jakarta'. Saya dengar suaranya langsung nangis. Sempat kesal saya karena ia berkata seperti tidak terjadi apa-apa. Tria itu anak yang paling disayang di keluarga, termasuk oleh saya," katanya, saat ditemui di rumahnya di Komplek Bukit Mekar Wangi Blok C3 No. 5, Tanahsareal, Kota Bogor, Selasa (2/10/2018).
Dia bercerita pertama kali mendapat kabar dari kakak pertama dan ibunya melalui whatsapp.
Baca: Mengintai Gempa Donggala Pakai Satelit Perancis, Lihat Beda Garis Pantai Sesudah dan Sebelum
Baca: Korban Tewas Gempa Sulteng yang Diidentifikasi, 1.234 Orang
Baca: Prediksi dan Link Live Streaming Manchester United Vs Valencia Liga Champions Dini Hari 02.00 WIB
Ketika mengetahui kabar itu, ia sedang bekerja.
"Saya di whatsapp, katanya 'Nih si eneng jadi korban dari tsunami di Palu'. Saya balas, tapi pending. Saya pun bingung mesti bagaimana ketika itu. Kemudian kakak saya telepon sambil menangis. Karena saya juga kasihan sama kakak, jadi saya juga enggak nanya macam-macam," bebernya panjang lebar.
Saat ditelepon sang adik, Ragil bercerita bahwa ia tidak ingin bertanya banyak hal karena dia tidak ingin membuat Tria terbebani.
"Tria itu bukan anak cengeng. Pas ditelepon saya tanya ada luka atau tidak. Tria jawab 'Cuma lecet karena loncat'. Ya udah alhamdulillah, saya percaya sama Tria," bebernya.
Lanjut Ragil, ia baru bertemu dengan Tria pada Senin (1/10/2018) malam kemarin.
Ketika melihat Tria, Ragil sangat sedih melihat kondisi adiknya.
Sambil menahan tangis, Ragil bercerita.
"Ketika bertemu Senin malam kemarin dan melihat Tria ada luka lecet di tangan, kaki, dan pinggulnya juga sakit, saya baru tahu itu. Saat saya tanya, dia jawab lecet doang gara-gara loncat. Ketika melihat keadaannya, saya sedih juga, adik saya satu-satunya dan perempuan mengalami kejadian seperti itu," jelasnya.
Namun, Ragil tidak akan bertanya banyak hal ke Tria karena ia tidak mau membuat adiknya trauma.