Pedagang Pasar Atas Mara Bungo Keluhkan Drainase Tersumbat
Air menggenang di pasar atas dan pedagang terganggu. Mereka mengeluhkan pengerjaan drainase pada bagian dalam gedung pasar.
Penulis: Jaka Hendra Baittri | Editor: Fifi Suryani
lihat foto
TRIBUNJAMBI.COM, MUARABUNGO - Air menggenang di pasar atas dan pedagang terganggu. Mereka mengeluhkan pengerjaan drainase pada bagian dalam gedung pasar.
“Kendalanya kami terganggu, apalagi sudah sekian lama. Ditambah lagi dibikin semua selokan setiap gang, jadi orang mau belanja ke dalam susah,” keluh Meli, salah satu pedagang pada Minggu (23/9).
Dirinya mengatakan, dampak yang dialami pedagang berimbas kepada jual-beli.
Baca: Ditarget Rp 90 Juta, Baru Terealisasi 28 Persen
“Orang belanja pada di luar, kami mau pindah pun sulit, tempat dak ada,” sambungnya.
Dirinya mengungkapkan, tidak hanya pengerjaan drainase saja yang menjadi keluhan, akan tetapi juga termasuk listrik.
“Terus ada lagi, lampu sering mati. Kadang hari Minggu yang kami harapkan dalam satu Minggu, buat ramai. Tapi malam hari Minggu pulak matinyo. Kadang dari pagi sampe siang. Itu kendalanya,” ujarnya.
Dia meminta kepada pemerintah untuk menuntaskan pengerjaan drainase tersebut.
“Kalau bisa, buat pemerintah daerah disegerakan lah pembangunan ini agar cepat selesai. Jadi cepat selesai, cepat pula orang-orang yang jualan di luar kalau bisa dimasukkan ke dalam,” pintanya.
Akibat penggalian tersebut menimbulkan genangan air yang cukup mengganggu aktivitas pedagang serta pembeli.
“Mungkin sama dengan tempat pembuangan sampah, seperti itu baunya. Kami yang udah terbiasa di pasar, tutup hidung semua.
Baca: Maksimalkan PAD dari Kantong Parkir
Baca: Dinas Pendidikan Tanjabtim Kejar Target Pemberian Vaksin MR
