15.737 Hektare Lahan Sawit di Provinsi Jambi Jadi Target Replanting di Tahun 2018
Yang jika di rupiahkan kontribusi perkebunan setiap tahunnya di Provinsi Jambi tidak kurang dari Rp31, 52 trilyun.
Penulis: Samsul Bahri | Editor: Deni Satria Budi
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Samsul Bahri
TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI - Tahun 2018 ini, Pemerintah Propinsi Jambi, ditargetkan oleh Direktur Jenderal Perkebunan untuk melaksanakan peremajaan kelapa sawit seluas 15.737 hektare.
Target peremajaan lahan sawit tersebut tersebar di enam kabupaten yaitu Batanghari, Merangin, Bungo, Tebo, Muarojambi, dan Tanjung Jabung Barat.
Baca: Pasukan Khusus TNI Gunakan Peluru Tajam Saat Latihan Serbu Teroris dan Selamatkan Sandera
Plt Gubernur Jambi, Fachrori Umar, dihadapan Menteri Pertanian, Amran Sulaiman mengatakan, Provinsi Jambi merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki potensi perkebunan yang cukup potensial.
"Hal inilah yang merupakan aset dan mendasar bagi pembangunan Provinsi Jambi, untuk memikirkan kehidupan masyarakat khususnya Provinsi Jambi," tuturnya.

Sebelumnya diberitakan Menteri Pertanian, Amran Sulaiman beserta dengan PLT Gubernur Jambi, Fachrori Umar, dan bersama dengan anggota IV Badan Pemeriksaan Keuangan RI, Senin (10/9) berkunjung di Desa Ujung Tanjung, Bahar Selatan Kabupaten Muarojambi.
Kedatangan Menteri Pertanian beserta rombongan dalam rangka kunjungan kerja peremajaan kelapa sawit dan penanaman jagung di Desa Ujung Tanjung, Bahar Selatan, Kabupaten Muarojambi.
Baca: Foto Jadul Ahmad Dhani dan Maia Estianty Serta Ketiga Anaknya Banjir Pujian Netizen
Lebih lanjut Ia mengatakan bahwa sub sektor perkebunan merupakan andalan bagi perkembangan perekonomian Provinsi Jambi. Karena ada lebih dari 660.198 KK petani yang mengusahakan komoditi perkebunan dengan luasan 1,68 juta hektar.
Ia menambahkan bahwa peran perkebunan terhadap kita perekonomian di Provinsi Jambi ditunjukkan dengan fakta bahwa komiditi ini dapatnya menyumbang PDRB Provinsi Jambi rata-rata sebesar 18,36 persen setiap tahunnya. Yang jika di rupiahkan kontribusi perkebunan setiap tahunnya di Provinsi Jambi tidak kurang dari Rp 31, 52 trilyun.
Baca: Pegawai BNN Tanjabtim di Tes Urine
"Dan, di tahun 2018 ini pemerintah propinsi jambi ditargetkan oleh direktur jenderal perkebunan untuk melaksanakan peremajaan kelapa sawit seluas 15.737 hektare di 6 kabupaten yaitu Batanghari, Merangin, Bungo, Tebo, Muarojambi, dan Tanjung Jabung Barat," jelasnya.
Sejalan dengan itu dikatakan oleh Fachrori bahwa peremajaan kelapa sawit adalah persoalan penting yang menjadi perhatian pemerintah. Hal ini karena jika tidak dilakukan peremajaan kelapa sawit maka hal ini dapat berdampakbnegatif terhadap tingkat ekonomi di Provinsi Jambi.
Baca: Jelang Pileg dan Pilpres, Polres Sarolangun Gelar Rakor
"Untuk saya menyampaikan rasa terimakasih yang setulus tulusnya kepada menteri pertanian yang telah memberikan bantuan kepada Provinsi Jambi, khususnya di beberapa wilayah kabupaten yang ada di Provinsi Kambi," tegasnya.(*)