Inilah Sosok Joni Adekalla, Siswa SMP yang Panjat Tiang Bendera di Atambua
Video siswa SMP panjat tiang saat upacara peringatan HUT RI ke 73 di Pos Lintas Batas, Kabupaten Belu, Atambua
TRIBUNJAMBI.COM -- Video siswa SMP panjat tiang saat upacara peringatan HUT RI ke 73 di Pos Lintas Batas, Kabupaten Belu, Atambua, Nusa Tenggara Timur, menjadi perbincangan banyak sekali warganet.
Siswa SMP ini merangsek untuk keluar dari barisan untuk panjat tiang bendera.
Dari cerita yang beredar, siswa SMP ini panjat tiang bendera karena salah satu talinya putus.
Bendera sudah dikerek oleh tiga orang tim Paskibraka, namun belum sampai puncak talinya putus.
Sampai akhirnya siswa SMP ini keluar dari barisan dan langsung memanjat tiang bendera.
Tujuannya, untuk mengambil ujung tali yang menggantung di atas tiang bendera.
Sempat dilarang dan disuruh untuk turun karena dikhawatirkan terjadi hal tidak diinginkan.
Namun intruksi tersebut tak diindahkannya, siswa SMP ini terus naik sampai ke atas tiang.
Diposting akun Twitter @Kemlu_RI, nama siswa SMP yang panjat tiang bendera ini adalan Johannes Adekalla.
Johanes akrab disapa Joni.
Siswa SMP yang panjat tiang ini merupakan siswa kelas VII SMP Negeri 1 Silawan Atambua.
"Mereka jd saksi keberanian adik Johannes Adekalla (Joni), siswa kelas VII SMPN 1 Silawan Atambua yg memanjat tiang bendera saat tali pengait bermasalah.
Bagi adik Joni (dan kita semua), apapun yg terjadi bendera Merah Putih harus tetap berkibar!" tulisnya dalam postingan.
Ada dua foto yang turut diposting.
Satu foto pertama, tampak Joni berdiri di samping inspektur upacara HUT RI ke 73 yang tak lain ialah Wakil Bupati Belu, JT. Ose Luan.
