Poling Hasil Pilpres Jokowi VS Prabowo di Twitter Berubah Drastis, Benarkah Ada Permainan Buzzer?

Mantan Staf Khusus Menteri ESDM Muhammad Said Didu turut mencoba membuat polling mengenai Pilpres yang

Editor: rida
Prabowo dan Jokowi 

TRIBUNJAMBI.COM- Mantan Staf Khusus Menteri ESDM Muhammad Said Didu turut mencoba membuat polling mengenai Pilpres yang beberapa waktu terakhir marak dibuat oleh sejumlah tokoh.

Dilansir TribunWow.com, polling tersebut ia buat melalui laman Twitternya pada Senin (13/8/2018).

Setelah hasil final polling keluar, voting yang dibuat oleh Said Didu menjadi perbincangan di linimasa lantaran berubah sangat drastis di beberapa menit terakhir.

Said Didu pun memberikan tanggapan mengenai hal tersebut.

Awalnya, Said Didu mengunggah hasil final polling Pilpresnya.

Dalam polling yang ia buat, ia menanyakan kepada publik siapa pasangan calon yang bisa membuat Indonesia semakin maju.

@saididu: "Menurut Bapak/Ibu/Sdr, siapakan pasangan Capres/Cawapres yg bisa menghantarkan bangsa ini makin bersatu dan makin maju ?"

Baca: Kehebohan Netizen Ketika Anggun C Sasmi Pakai Kaus Ogah Ganti Presiden. . .

Baca: Kamu Harus Coba, Ini 6 Bahan Alami Untuk Menghambat Pertumbuhan Bulu Ketiak

Polling tersebut diikuti oleh 57.955 voters.

54 persen voters memilih pasangan Joko Widodo (Jokowi) dan Maruf Amin.

Sedangkan sisanya, yakni 46 persen memilih Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.

Said Didu pun mengatakan jika ia sengaja membuat polling tersebut untuk membuktikan apakah hasilnya akan murni atau mendapat serangan dari pihak-pihak tertentu.

@saididu: "Kemarin saya sengaja buat poling utk Test Apakah betul akan diserbu oleh buzzer - akhirnya hipotesa dan info dari teman terbukti dari poling yg saya buat diserbu waktu2 terkahir."

@saididu: "Betul juga, info yg saya terima bhw semua poling diserbu. Poling ini memang sengaja saya buat utk membuktikan dan terbukti serangan tsb memang datang."

Postingan tersebut kemudian dikomentari oleh netter dengan akun @kandargalang.

Akun tersebut mengatakan jika sempat terjadi keanehan dalam polling yang dibuat Said Didu.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved