Jika Terima Pesan WhatsApp Seperti Ini, Jangan Klik, Hati-hati Itu Modus Pencurian Data
Data pengguna seperti nomor ponsel, alamat e-mail, bahkan hingga izin untuk terhubung ke media sosial, bisa dicuri peretas kemudian disalahgunakan.
TRIBUNJAMBI.COM - Beredar pesan berantai via WhatsApp untuk memperoleh kuota internet gratis selama 60 hari. Pesan itu tersebar melalui chat pribadi maupun grup.
"Koneksi Internet Gratis 20 GB. Dapatkan 20 GB internet gratis selama 60 hari untuk setiap operator seluler", demikian bunyi pesan tersebut.
Pada bagian bawah pesan, tertera sebuah tautan yang jika diklik akan membawa Anda pada halaman tertentu yang tampilannya tampak meyakinkan.
Pada halaman itu tertera tulisan, "koneksi internet gratis 20 GB selama 60 hari".
Kemudian di bagian bawah, Anda akan diwajibkan mengisi sebuah kuesioner demi mendapat kuota gratis untuk seluruh operator tersebut.
Apakah itu hoaks atau fakta?
Jawabannya tentu saja hoaks.
Itu merupakan satu di antara trik penipuan berkedok kuota gratis untuk mencuri data pengguna.
Apabila kuesioner tersebut disi, bisa menjadi pintu pencurian data.
Data pengguna seperti nomor ponsel, alamat e-mail, bahkan hingga izin untuk terhubung ke media sosial, bisa dicuri peretas kemudian disalahgunakan.
Melihat itu, operator seluler mengimbau agar pelanggan selalu waspada jika ada pesan berantai yang berisi promosi tertentu.
Baca: Seorang Kakek Jadi Korban Tabrak Lari, Kepalanya Robek Disenggol Truk
Baca: Rata Berkas Bacaleg di Tanjab Timur Bermasalah, Ini Jenis Berkas yang Tak Dilengkapi
Baca: Kronologi Bentrok di Kerinci, Diawali Perkelahian Pelajar Hingga Pembacokan
Bantahan Telkomsel
General Manager External Communcations Telkomsel, Denny Abidin, mengatakan dalam menyampaikan segala promosi yang berhubungan dengan produk dan layanan, operator seluler selalu menggunakan kanal resmi perusahaan.
"Dalam menyampaikan informasi untuk pelanggan, baik mengenai program, layanan, produk, ataupun promosi berhadiah, Telkomsel selalu menggunakan kanal resmi perusahaan seperti situs www.telkomsel.com, aplikasi myTelkomsel, dan aplikasi TCASH Wallet," ungkap Denny kepada KompasTekno melalui pesan singkat, Senin (30/7/2018).
Dia mengimbau pelanggan berhati-hati atas modus phising yang menawarkan promosi dari kanal-kanal yang tidak resmi.