3 Kesalahan Ini Kerap Dilakukan Pelamar CPNS, Sebaiknya Antisipasi Sejak Awal
Nah, sebelum Kamu ikut pendaftaran CPNS 2018, baiknya cek dan ketahui keluhan yang dialami pelamar CPNS tahun lalu.
TRIBUNJAMBI.COM - Akhir Juli sudah tiba dan kabar pendaftaran CPNS 2018 atau calon pegawai negeri sipil 2018 semakin santer.
Beberapa waktu lalu, Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Asman Abnur, melansir bahwa akan ada penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun ini.
Namun terkait tanggal pastinya masih menunggu keputusan pemerintah.
Nah, sebelum Kamu mendaftar, baiknya cek dan ketahui keluhan yang dialami pelamar CPNS tahun lalu.
Dilansir tribun-timur.com dari halaman resmi BKN, Kepala Biro Hubungan Masyarakat BKN, Mohammad Ridwan, melalui rilisnya beberapa waktu lalu, memaparkan setidaknya ada 3 permasalahan terbesar yang dikeluhkan pelamar CPNS 2017.
Kendala-kendala tersebut merupakan rekapitulasi Tim Helpdesk CPNS 2017 yang disediakan BKN selama perhelatan CPNS tahun lalu berlangsung.
Nah, sebelum mendaftar, baiknya ketahui keluhan yang dialami pelamar CPNS tahun lalu.
Hal ini agar Kamu bisa mempelajari dan mengantisipasi. Dengan begitu, permasalah itu tak terulang di Kamu.
Berikut 3 keluhan pelamar CPNS 2017 beserta antisipasinya:
1. Nomor Indentitas Kependudukan (NIK)/Kartu Keluarga (KK) tidak ditemukan
Mengantisipasi masalah ini, pelamar harus memastikan NIK dan KK yang akan digunakan pada saat pendaftaran online lewat https://sscn.bkn.go.id terdaftar dan update dalam database Kantor Kependudukan dan Pencatatan Sipil di pusat.
Baca: Ibu Hamil Positif Hepatitis B, Bagaimana Menyelamatkan Bayinya? Begini Caranya
Baca: Live Streaming Siaran Langsung TVRI Arsenal Vs PSG Malam Ini Kick-Off 18.35 ICC 2018
Baca: Rayakan Ulang Tahun, Grab Bagi-bagi Kaos Kampayekan Keselamatan Berkendara
2. Salah memasukkan data
Dari rekapitulasi pengaduan yang diterima Tim Helpdesk BKN, permasalahan ini disebabkan karena pelamar tidak mencermati dengan teliti fitur-fitur yang terdapat portal Sistem Seleksi CPNS Nasional (SSCN) dan tata cara pengisian kolom di dalamnya sehingga mengisi data yang tidak sesuai dengan apa yang diminta.
Selain itu, kebanyakan pelamar terburu-buru melakukan pendaftaran, sebelum memastikan kembali kebenaran data yang diinput, padahal kesalahan input data tidak bisa diperbaiki.
3. Salah menginput dokumen pendaftaran