IHSG
China Siapkan Serangan Balasan Atas Aksi Amerika, IHSG Besok Diprediksi Bakal Terimbas
Indeks Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi kembali melemah pada Senin (9/7) besok, setelah memerah di penutupan
TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA - Indeks Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi kembali melemah pada Senin (9/7) besok, setelah memerah di penutupan akhir pekan lalu, Jumat (6/7). Mengacu data RTI, indeks turun 0,77% atau 44,420 poin ke level 5.694,912.
Analis Artha Sekuritas Indonesia Juan Harahap memprediksi, IHSG akan kembali melemah pada hari Senin (9/7).
"IHSG melemah karena isu global yaitu kelanjutan perang dagang. Di mana Cina menyatakan akan menyiapkan serangan balasan atas aksi US mengenakan impor tarif sebesar US$ 34 miliar terhadap China," katanya, Jumat (6/7).
Baca: Capai Harga Rp45 Ribu/Kg Sebelum Lebaran, Sekarang Petani Kopi Liberica di Tanjabbar Mengeluh
Juan meramalkan IHSG akan melemah dengan support di level 5.679 danresistance di level 5.727.
Sementara itu, indeks acuan di Amerika Serikat pada Jumat malam menguat terdorong data nonfarm payrolls yang di atas ekspektasi.
Dow Jones Industrial Average naik 99,74 poin atau 0,41% menjadi 24.456.48. Indeks the S&P 500 memperoleh 23,21 poin atau 0,85% menjadi 2.759,82, dan Nasdaq Composite bertambah 101,96 poin atau 1,34% menjadi 7.688,39.