Dianggap Terlalu Seksi, Wanita Cantik Ini Di-bully Saat Menolong Korban Kebakaran
Video tersebut langsung viral, setelah bagian paha wanita yang memakai rok mini tersebut terlihat seksi
TRIBUNJAMBI.COM - Netizen mengkritik wanita yang berusaha menolong korban kebakaran.
Peeraya Saena yang berusia 20 tahun, yang juga dikenal sebagai Nong Jaen, dikritik oleh netizen setelah videonya menunjukkan cara yang dianggap tidak tepat untuk melakukan CPR pada seorang pria dengan rok mininya.
Baca: Potret Memilukan Penjara Wanita di Israel, Hamil Hingga Fashion Show
Video tersebut langsung viral, setelah bagian paha wanita yang memakai rok mini tersebut terlihat seksi dan dianggap netizen kurang sopan.
Menurut laporan, denyut nadi pria itu berhenti akibat kebakaran di Jalan Chan Soi 51, Thailand.
Dr Withawat Siriprachai, yang merawat korban di rumah sakit, mengklaim bahwa pria tersebut menderita sejenis kejang, dan penyakit diabetesnya membuatnya semakin parah.
Korban diidentifikasi sebagai Aran Inthirom berusia 60 tahun, yang tampaknya kehilangan kesadaran karena terlalu memaksakan diri untuk mencoba memindahkan banyak benda selama kebakaran.

Seorang teman menelepon Saena dan mengatakan kepadanya bahwa mereka membutuhkan pertolongannya.
Tanpa berpikir dua kali, dia berlari ke tempat kejadian dan langsung mendatangi pria itu untuk lekas memberinya pertolongan.
Dia sebelumnya telah menerima pelatihan pertolongan pertama dan ini berarti dia memiliki keahlian yang relevan dalam melakukan CPR.
Dia juga secara konsisten menjadi relawan dengan Yayasan Ruam Katanyu selama tiga tahun terakhir.
Dia melakukan CPR setelah petugas medis lainnya kelelahan.
Dia terus melakukannya sampai mereka sampai di rumah sakit.

Namun, alih-alih memuji tindakannya, sekelompok netizen mengkritiknya karena dia melompat dan mengangkangi orang tua itu saat melakukan CPR.
Belum lagi netizen mengkritik Saena yang mengenakan rok yang sangat pendek, membuat tindakannya seperti tidak senonoh bagi beberapa orang.
"Saya tidak berpikir mengenai tampilan, saya hanya ingin membuat denyut nadi kembali pulih dan menyelamatkan nyawa pria itu," kata Saena.