Tinjau Lokasi Kawasan Terpadu SAD, Bupati Terharu pada Kepeduliaan Pangdam
Rencana Pemerintah Kabupaten Sarolangun membangun kampung madani atau kawasan terpadu Suku Anak Dalam (SAD) di Kecamatan Air Hitam
Penulis: Wahyu Herliyanto | Editor: Fifi Suryani
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunjambi.com Wahyu Herliyanto
TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Rencana Pemerintah Kabupaten Sarolangun membangun kampung madani atau kawasan terpadu Suku Anak Dalam (SAD) di Kecamatan Air Hitam, mendapat dukungan penuh dari Pangdam II/ Sriwijaya Mayjen TNI AM Putranto.
Pada Jumat (8/6) Pangdam datang kesekian kalinya ke lokasi pembangunan kawasan terpadu SAD, di Desa Lubuk Jering, Kecamatan Air Hitam, Kabupaten Sarolangun, didampingi Danrem 042/ Garuda Putih Kolonel Inf Dany Budiyanto, dan Bupati Cek Endra bersama Wakilnya Hillalatil Badri.
Baca: Ini yang Dilakukan Dishub Kerinci Antisipasi Macet di Jalur Mudik
Pangdam mengatakan, program untuk membantu SAD sudah lama direncanakan sejak kunjungannya beberapa bulan lalu.
Menurutnya, secara umum pembangunan kawasan SAD sudah 30 persen dilakukan namun bangunan yang sudah jadi adalah pos terpadu.
"Dapat dilihat di belakang pembangunan di belakang ini adalah pos terpadu baik itu pos Babinsa Babinkamtibmas dan Kepala suku (Tumenggung)," kata Pangdam.
Disampaikannya lagi, kemudian di samping itu juga sedang berjalan dan sudah mencapai 30 persen bangunan pertemuan berbentuk pendopo dan posko kesehatan terpadu.
"Sekarang sudah dicor dan sudah jadi semua, tinggal memberikan papan-papan," ujarnya
Tak hanya itu, ia juga menyampaikan ada beberapa gang jalan kecil, karena di situ akan dibangun rumah-rumah seperti komplek perumahan yang nantinya akan di ditempati oleh SAD.
Baca: Mahasiswa STIK-PTIK Angkatan 74 Sampaikan Rekomendasi ke Pemkab Tanjabbar. Ini Isinya
Baca: Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II Diproyeksi 5,2%, BI: Optimisme Konsumen Meningkat
"Nah.. itulah jalan-jalan kecil itu masuk lokasi di situ nanti akan dibangun rumah kepala suku (tumenggung) dan beberapa perumahan yang berciri khas masyarakat jambi dengan tidak menghilangkan kearifan lokal yang terdapat di lokasi suku anak dalam," katanya.
Sementara Bupati Sarolangun, Cek Endra memberikan apresiasi penuh terhadap kepedulian Pangdam pada SAD di Sarolangun.
Katanya, saya berterima kasih sekali dengan Pangdam dari Sarolangun sangat mengapresiasi terhadap niat ikhlas tulus pak Pangdam untuk terus memeprhatikan ini.
"Ini bukan seremonial, saya yakin ini niat tulus beliau untuk melihat langsung kondisi di lapangan dan ini per dua bulan beliau ke sini," katanya.
Di samping itu, kata bupati program Pangdam oleh pemda juga pada akhir tahun ini akan menyelasikan program perumahan untuk SAD.
"Dengan lahan 10 hektare dan kita tagerkan selesai pada tahun ini," kata bupati.
Baca: 2 Tahun Pascakudeta - Erdogan: Pemerintahan Darurat akan Dicabut Setelah Pemilu Raya
Baca: Kondisi Tanah Abang Makin Semrawut, Sandiaga Uno Sebut Potensi dan Peluang Baru
