Ini 3 Tips Untuk Bedakan Kurma Manis Alami dan Buatan, Jangan Sampai Ketipu
Memasuki bulan puasa, kurma menjadi buah yang banyak diburu oleh masyarakat Indonesia.
TRIBUNJAMBI.COM - Memasuki bulan puasa, kurma menjadi buah yang banyak diburu oleh masyarakat Indonesia.
Rasanya yang lezat dan legit sangat cocok dijadikan takjil untuk berbuka puasa.
Apalagi kurma juga merupakan kudapan yang paling dianjurkan untuk berbuka.
Beragam jenis kurma bisa ditemui di toko khusus kurma, supermarket, hingga pasar tradisional.
Baca: Bayi Plastik Terlahir di India, Kulit Berkilat dan Sukar Bernafas. Ini Penjelasan Ahli Medis
Harganya pun bervariasi mulai dari Rp 35.000 hingga Rp 350.000 per-kilogram tergantung jenisnya.
Selain rasanya yang nikmat, Kurma juga punya beragam manfaat untuk kesehatan dan kecantikan.
Mengutip Daily Health Post, kurma mengandung karbohidrat tinggi dan fruktosa.
Memakan kurma, tak perlu takut dengan 'serangan gula' sebab kurma tidak sama dengan makanan manis lainnya.
Baca: LIVE STREAMING! Liga 1 Indonesia Antara Persebaya vs Persipura Pukul 20.30! Jangan Ketinggalan
Tapi hati-hati ya, jangan sampai membeli kurma dengan rasa manis buatan.
Perlu mata jeli dan tips khusus supaya kita bisa mendapatkan kurma dengan rasa manis asli.
Dilansir dari Kompas.com, inilah 3 cara membedakan kurma yang manis alami dan buatan.
1. Rasa manis yang berlebihan
Baca: Dua Pekan Jelang Lebaran, Pasar Gang Senggol Masih Sepi
Rasa manis yang dihasilkan kurma dengan manis buatan berasal dari gula biasanya, sehingga menghasilkan manis yang amat.
Bahkan menurut Ivan kerap ngilu di gigi.
“Memang ada kurma madu mesir yang juga manis sampai ngilu di gigi, tapi rasanya stabil, tiap kurmanya sama manisnya merata."