Kelulusan 100 Persen Tapi Rerata Nilai UNBK Siswa di Kota Jambi Turun, Ini Sekolah 10 Besar
Meskipun nilai Ujian Nasional Berbasis komputer (UNBK) tingkat SMP tahun ini sedikit menurun daripada tahun sebelumnya, namun dipastikan
Penulis: Rohmayana | Editor: Nani Rachmaini
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Rohmayana
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Meskipun nilai Ujian Nasional Berbasis komputer (UNBK) tingkat SMP tahun ini sedikit menurun daripada tahun sebelumnya, namun dipastikan seluruh siswa SMP yakni sebanyak 8549 siswa lulus ujian dan bisa melanjutkan sekolah ke tingkat SMA.
Menurut Bambang Kepala Seksi Bidang informasi dan Data Disdik Kota Jambi bahwa Kota Jambi masih menjadi juara umum untuk Provinsi Jambi dalam ujian nasional tahun ini yakni dengan perolehan nilai 208,13.
Menurutnya 10 sekolah yang masuk 10 besar yakni SMP Kanaan global School juara 1 ,SMP Xaverius 1, SMP Kristen bina asih, SMPN 1, SMPN 7, SMP Unggul Sakti, SMPS Citra Nusantara, SMPS Islam Terpadu Nurul Ilmi, SMPS Xaverius 2, dan SMPN 11.
"Meskipun terjadi penurunan nilai, namun Kota Jambi masih menjadi juara 1 nilai UNBK rata-rata paling tinggi di Kota Jambi," katanya.
Bambang menyebutkan bahwa penurunan nilai tidak hanya terjadi di Kota Jambi saja. Melainkan terjadi di seluruh wilayah di Indonesia.
Beberapa penyebab di antaranya karena tahun ini semua sekolah menggunakan sistem komputer. Sementara tahun lalu masih menggunakan kertas.
Selain itu tahun ini soal jauh lebih sulit, sehingga siswa harus benar-benar lebih teliti dalam mengerjakan soal.
"Nanti tahun depan akan kita perbanyak les lagi agar siswa lebih memahami maksud soal yang diujikan," ujarnya.
Ia menyebutkan bahwa tahun lalu, beberapa mata pelajaran mendapat nilai tertinggi A, sementara tahun ini nilai tertinggi hanya C yakni pelajaran bahasa Indonesia. Sementara matematika, bahasa Inggris dan IPA mendapat nilai D.
"Tentu ini menjadi pelajaran bagi kita, di mana saja letak kesalahannya agar tahun depan nilai siswa kembali meningkat," katanya.
Sementara itu, Abdullah Taif ketua komisi IV DPRD Kota Jambi menyebutkan bahwa tahun ini memang seluruh SMP di Kota Jambi ujian dengan sistem UNBK.
"Sehingga mungkin ini menjadi penyebab turunnya nilai siswa, yakni karena kurangnya latihan dan try out," katanya.
Ke depannya pihaknya berharap kepada guru di sekolah agar lebih aktif menggelar try out sebelum ujian. Hal ini dilakukan agar siswa tidak canggung dalam melaksanakan ujian.
"Perbanyak latihan agar siswa mampu menerima materi yang diberikan oleh guru," katanya. (*)