Napi Teroris Penyiksa Polisi dengan Keji Diketahui dari Sepatu yang Ia Pakai, Ternyata Terekam Video
Sebanyak 5 anggota polisi yang tewas dalam kerusuhan di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok mengalami penyiksaan sebelum gugur saat bertugas.
lihat foto
TRIBUNJAMBI.COM -- Kekejian para nai teroris yang merenggut nyawa 5 polisi baik dalam tahanan di sel Mako Brimob diketahui satu diantaranya.
Sebanyak 5 anggota polisi yang tewas dalam kerusuhan di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok mengalami penyiksaan sebelum gugur saat bertugas.
Akun Instagram Brigjen Pol Krishna Murti membagikan foto yang menunjukkan aksi kejam para teroris terhadap anggota polisi.
Baca: Bisa Saja Polri Serbu 155 Napi Teroris Saat Kejadian Mako Brimob, Namun Kenapa Tidak? ini Alasannya
Baca: Ini Pesan Husairi Kepada 57 Atlet Tekwondo yang Ikuti Open Turnamen Wali Kota Sungai Penuh Cup 2018
Brigjen Pol Krishna Murti yang kini menjabat sebagai Karomisinter Divhubinter Polri mengunggah foto kekejaman teroris tersebut di Instagramnya.
Dalam foto tersebut, teroris ini dengan kejamnya menginjak wajah korban tanpa belas kasihan.
Padahal si korban sudah lemah tak berdaya, sudah bersimbah darah. Namun ia tetap menginjaknya.
Sepatu yang digunakan teroris menjadi bukti sosok teroris tersebut.
Sepatu berwarna abu-abu.
Baca: Masih Kejadian Mako Brimob, Inilah Sosok Benny Syamsu Tresno, Napi Teroris yang Tewas Saat Kerusuhan
"Betapapun biadabnya kalian kepada anggota kami.. Tidak akan memancing kami marah untuk membalas layaknya perlakuan kalian kepda kami spt hewan.. ..
Jangan menyembunyikan perilaku biadab kalian di balik jubahmu.. Kami malu sebagai sesama bangsa, sesama umat. Jangan nistakan agamaku dg perilaku biadabmu.. .:
.
Ya Allah muliakan bangsaku, muliakan umatMu.. KepadaMu kami menyembah, kepadamu kami memohon ampunan.. ALLAHU AKBAR...!!!! #kmupdates," tulis @krishnamurti_91.
Lima anggota polisi tewas dalam penyanderaan di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Mohammad Iqbal mengatakan mayoritas mengalami luka dalam di bagian leher akibat senjata tajam.
Baca: Mampu Mencapai Top Speed 98 Km/Jam Segini Lho Harga All New Honda Vario 125
Meski begitu, Iqbal menyebut ada pula yang mengalami luka tembak di kepala.
"Dari lima rekan-rekan yang gugur, mayoritas luka akibat senjata tajam di leher. Dan luka itu sangat dalam. Ada juga satu orang luka di kepala akibat tembakan," ujar Iqbal di Mako Brimob, Depok, Jawa Barat, Rabu (9/5/2018).
Luka akibat senjata tajam itu nampak di sekujur tubuh para korban tewas.
