Jelang Puasa Stok Beras Tercukupi, Masyarakat Jangan Khawatir
"Tak perlu khawatir. Enam sampai tujuh bulan ke depan beras masih aman," kata Ujang, Sekretariat Umum dan Humas Bulog Divre Jambi
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Duanto AS
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Darwin Sijabat
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Menjelang puasa, ketersediaan beras di Bulog masih aman. Masyarakat tidak perlu khawatir.
"Tak perlu khawatir. Enam sampai tujuh bulan ke depan beras masih aman," kata Ujang, Sekretariat Umum dan Humas Bulog Divre Jambi, kepada tribunjambi.com, Kamis (12/4).
Meskipun terbilang aman, Bulog akan melakukan penambahan cadangan agar kedepannya tetap terjaga. Direncanakan akan ada penambahan 7.000 ton yang didatangkan dari Sulawesi Selatan.
Untuk menjaga stabilitas harga pangan, Bulog mengadakan Operasi Pasar (OP) sehingga tidak ada kenaikan yang signifikan.
Sebelumnya, Bulog telah melakukan gerakan stabilisai dengan OP. Saat ini juga masih berlangsung stabilisasi harga pangan.
Ditempatkan dibeberapa titik, yaitu Pasar Angso Duo, Pasar Keluarga, Pasar Aur Duri, Pasar Talang Banjar dan Pasir Putih.
Baca: Hujan, Harga Ikan di Pasar Angso Duo Masih Stabil
Baca: Kisah Remaja yang Berani Mencuri Celana Dalam Ratu Victoria di Istana Buckingham
Baca: SMA 1 Muarojambi Gunakan Genset Untuk Pelaksanaan UNBK
Kegiatan pelayanan masyarakat tersebut dimulai pada pukul 07.00 hingga 11.00 WIB.
Ujang mengharapkan masyarakat tidak melewatkan kesempatan tersebut. Pasalnya harganya terbilang murah. Daging Rp 80 ribu per kilogramnya, gula pasir premium harga medium Rp 12 ribu per kilogram. Beras medium dijual dengan harga 9.750 per kilogram dan premium bervariasi sekitar Rp 12 ribuan.
Selain melalui pasar, dilakukan melalui rumah pangan keluarga (RPK) yang telah disediakan. Satu di antara RPK binaan Bulog yaitu berada di daerah Purnama.
"RPK untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sekitar. Ada tepung terigu, beras, gula, minyak dan daging. Semuanya itu produk kita," ujarnya.
