Dor, Tembakan Udara, Polisi Diadang Ratusan Orang, Terduga Pengedar Narkoba Kabur di Kerumunan
"Anggota sempat mengeluarkan satu tembakan ke udara untuk membubarkan massa. Meski akhirnya massa bubar, namun tersangka lepas..."
Penulis: Abdullah Usman | Editor: Duanto AS
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Abdullah Usman
TRIBUNJAMBI.COM, MUARA BULIAN - Proses penggerebekan terduga bandar narkoba di Desa Teluk, Kecamatan Pemayung, Kabupaten Batanghari, pada Rabu (4/4) berjalan alot. Warga dan polisi sempat bersitegang, hingga satu tembakan meletus ke udara.
Saat jumpa pers di Mapolres Batanghari Kamis (5/4) siang, disebutkan bahwa penggerebekan berlangsung pada dua waktu berbeda.
Pertama, pukul 16.00. Saat itu polisi mendapat laporan masyarakat bahwa di desa tersebut ada seorang bandar yang sedang bertransaksi.
Menindaklanjuti laporan itu, Satres Narkoba Batanghari yang terdiri delapan orang, langsung melakukan penggerebekan di lokasi. Saat penggerebekan berlangsung, polisi menemukan beberapa orang pemuda di sebuah rumah dengan barang bukti beberapa paket.
Baca: Jaksa KPK Limpahkan Berkas Kasus Supriyono ke Pengadilan Negeri Jambi Siang Ini
Baca: Daftar Harga Skutik per April 2018, Bandingkan Pilihan Anda
Baca: Teka-teki Nama Bunga di HP Veronica Tan Akhirnya Terjawab, Ini Cara Termudah Kelabui Pasangan
"Ketika anggota sudah mengamankan target, ketika hendak membawa tersangka tersebut keluar dari rumah menuju mobil pengaman, tiba-tiba massa langsung mengepung rumah tersebut, untuk menghalangi upaya penangkapan petugas. Sehingga suasana memanas," kata Kapolres Batanghari, AKBP Ade Rahmat Idnal, saat jumpa pers.
Dia mengatakan dalam situasi yang tidak memungkinkan tersebut, ditambah jumlah anggota yang ada tidak sebanding, dengan jumlah massa yang menghalangi penangkapan. Sehingga tersangka yang telah diamankan melarikan diri saat keributan berlangsung.
"Anggota sempat mengeluarkan satu tembakan ke udara untuk membubarkan massa. Meski akhirnya massa bubar, namun tersangka lepas dan petugas hanya mengamankan barang bukti beberapa paket," ujar Kapolres
Kapolres mengatakan kemudian polisi kembali ke markas sambil membawa barang bukti narkoba. Polisi menyusun strategi untuk melakukan penggerebekan kedua, dengan jumlah personel lebih banyak.
Baca: Ingat! Pendaftaran SBMPTN 2018 Mulai Hari Ini, Ini Syarat, Biaya dan Link Online
Baca: Beginilah Warganet Memuji Veronica Tan Setelah Resmi Cerai dari Ahok