Kasihan, Ditinggalkan Ibunya dan Menjadi Seorang Tunawisma, Kebaikan Datang dari Temannya
Anaknya, Jack mengatakan bahwa dia mengenal Keiran yang saat itu tidur di sebuah gerbong kereta yang telah lama ditinggalkan.
TRIBUNJAMBI.COM - Seorang ibu dengan tiga anak tidak tega melihat seorang remaja tunawisma bernama Keiran Kilday tidur di jalanan di suhu yang sangat dingin akibat salju tebal yang turun di sebagian besar Wales minggu lalu.
Baca: Dua Produk Asal Indonesia ini Support Tim Gresini Moto2, dan Lagi Bidik Pebalap Indonesia
Baca: Pengacara Kondang Hotman Paris Bocorkan Cara Cepat Miliki Mobil Lamborghini Buat Pengacara Muda!
Dilansir dari Mirror, Natalie Hawkins mengatakan kepada anak laki-laki berusia 15 tahun itu bahwa dia tidak dapat membayangkan dirinya menjadi tunawisma dalam cuaca yang sangat buruk tersebut.
Anaknya, Jack mengatakan bahwa dia mengenal Keiran yang saat itu tidur di sebuah gerbong kereta yang telah lama ditinggalkan.
Natalie memutuskan untuk mengundang Keiran ke rumahnya.
Baca: VIDEO : Pasangan Bukan Suami Istri Terjaring Razia di Hotel Kawasan Jalan Lingkar Barat
Baca: Grab Bakal Beroperasi di Sarolangun, Ini Jumlah Kuota Mobil dan Syarat Untuk Jadi Driver
Jack mengatakan bahwa temannya kehilangan tempat tinggal dan tinggal di belakang Leekes.
Setelah keluarga Keiran pindah, dia kehilangan tempat tinggal dan dia tinggal di tenda, kemudian gerbong kereta yang dulunya digunakan untuk mengangkut hewan ternak selama 10 bulan.
Setelah satu jam mendengar cerita tentang situasi Keiran, kemudian mereka membawa Keiran ke rumah di Talbot Green untuk tinggal bersama.
Baca: Warganet Heboh, Millen Cyrus Ponakannya Ashanty Diundang Acara Hari Perempuan Internasional
Baca: Terciduk Polisi, Pasangan Diduga Mesum Coba Sembunyi di Toilet Hotel Kawasan Alam Barajo
Natalie memberinya secangkir teh dan spaghetti bolognese.
Saat datang, Keiran nampak gugup dan dia nampak kedinginan.